Aksi Srikandi Tangani Api

Rabu, 04 Maret 2015 - 09:50 WIB
Aksi Srikandi Tangani Api
Aksi Srikandi Tangani Api
A A A
SURABAYA - Sejumlah petugas pemadam kebakaran (PMK) menggelar simulasi penanganan kebakaran dengan menggunakan mobil sky lift di halaman Taman Surya Kota Surabaya, kemarin.

Latihan ini mendapat apresi asi dari Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini. Risma mengaku bangga dengan mobil sky lift yang dimiliki Dinas Kebakaran Kota Surabaya. Sebab dengan wajah kota yang disesaki gedung bertingkat, Surabaya harus memiliki armada pemadam kebakaran canggih sepertisky lift .

”Kami memang harus memiliki ini sky lift karena mobil ini aman dan bisa bermanuver. Mobil ini penting untuk mengantisipasi kebakaran yang terjadi di bangunan tinggi ataupun gedung bertingkat,” kata Risma saat acara simulasi bertepatan dengan upacara peringatan Hari Pemadam Kebakaran Nasional.

Mobil sky lift itu dipamerkan di halaman Taman Surya. Tidak hanya dipajang, mobil yang dilengkapi tangga setinggi 55 meter itu juga menunjukkan kemampuannya dalam menangani kebakaran di gedunggedung bertingkat.

Seusai upacara, personel Dinas Kebakaran Kota Surabaya, termasuk Srikandi Baruna, melakukan simulasi pemadaman kebakaran yang terjadi di lantai III gedung Balai Kota Surabaya sebelah barat.

Dengan menaiki tangga mobil sky lift , personel Srikandi Baruna, Ayu Sulistyowati, dengan cepat dan cekatan menjangkau lantai III balai kota lalu mengevakuasi korban yang terjebak. Kelebihan lain dari mobil sky lift adalah bisa bermanuver. Korban tidak hanya bisa dievakuasi ke daratan melalui metode vertical rescue , tetapi juga bisa diamankan di gedung lain yang posisinya aman.

Kepala Dinas Kebakaran Kota Surabaya Chandra Oratmangun mengatakan, keberadaan mobil sky lift tersebut memang sangat membantu kinerja dari personelnya. ”Kinerja kami sangat terbantu, terutama ketika mengevakuasi kebakaran di gedunggedung bertingkat,” katanya.

Bertepatan dengan momen perayaan Hari Pemadam Kebakaran Nasional ke-69, Chandra berharap Dinas Kebakaran Kota Surabaya bisa lebih bermanfaat bagi warga Kota Pahlawan. Apalagi Dinas Kebakaran Kota Surabaya kini memiliki peralatan up to date untuk mengatasi ancaman kebakaran di wilayah perkotaan. ”Saya juga berharap angka kebakaran di Surabaya akan turun,” ujarnya.

Untuk menekan potensi terjadi kebakaran, Chandra menegaskan, personel Dinas Kebakaran Kota Surabaya terus menyosialisasikan kepada warga di kawasan permukiman tentang pentingnya mencegah terjadi kebakaran.

”Personel kami juga terus melakukan simulasi latihan pemadaman api untuk semakin mengasah skill dan ketangkasan mereka,” katanya.

Ali masduki/ant
(ftr)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.3865 seconds (0.1#10.140)