Tabrakan Bus vs Truk di Desa Karang Jaya
A
A
A
MUARAENIM - Delapan orang penumpang dilarikan ke Rumah Sakit (RS) HM Rabain Muaraenim setelah terjadi tabrakan antara bus Osek Jaya Agung Nopol A 7638 KC dengan truk colt diesel Nopol BG 8580 RE di ruas Jalan Lintas Sumatera (Jalinsum) Desa Karang Raja, Kecamatan Muaraenim sekitar pukul 17.00 WIB, kemarin.
Bus Osek Jaya Agung mengangkut 26 orang dari Garut, Provinsi Jawa Barat tujuan Curup Provinsi Bengkulu yang dikemudikan sopir Eman Sulaiman,43, warga Garut. Sementara truk datang dari arah Muaraenim tujuan Tanjung Enim dikemudikan Dektor alias Lae,30,warga BTN Air Paku Tanjung Enim.
Kelima penum pang truk adalah pekerja pada PT Nindya Karya yang sedang mengerjakan proyek pengerjaan pipa PDAM Lematang Enim. Delapan korban yang dilarikan ke rumah sakit tersebut lima diantaranya adalah penum pang truk. Sementara tiga korban lainya adalah sopir dan penumpang bus Osek Jaya Agung.
Eman Sulaiman, sopir bus menuturkan, kejadian berawal saat truk dikemudikan Dektor membanting ke kanan karena berusaha menghindari sepeda motor yang ada di depanya. Karena posisi saat itu sudah dekat, dirinya tidak bisa mengelak dan hanya bisa membanting stir ke kiri.
“Kan disana abis tikungan, tiba-tiba truk yang di depan banting kekanan untuk nyalip sepeda motor,saya coba mengelak dan banting stir ke kiri tapi masih kena juga,” ujarnya. Kasat Lantas Polres Muaraenim AKP Agung Adhitya mengatakan, pihaknya masih mendalami kronologis kejadian. Dirinya memastikan dalam kejadian itu tidak ada korban tewas.
Irhamudin sp
Bus Osek Jaya Agung mengangkut 26 orang dari Garut, Provinsi Jawa Barat tujuan Curup Provinsi Bengkulu yang dikemudikan sopir Eman Sulaiman,43, warga Garut. Sementara truk datang dari arah Muaraenim tujuan Tanjung Enim dikemudikan Dektor alias Lae,30,warga BTN Air Paku Tanjung Enim.
Kelima penum pang truk adalah pekerja pada PT Nindya Karya yang sedang mengerjakan proyek pengerjaan pipa PDAM Lematang Enim. Delapan korban yang dilarikan ke rumah sakit tersebut lima diantaranya adalah penum pang truk. Sementara tiga korban lainya adalah sopir dan penumpang bus Osek Jaya Agung.
Eman Sulaiman, sopir bus menuturkan, kejadian berawal saat truk dikemudikan Dektor membanting ke kanan karena berusaha menghindari sepeda motor yang ada di depanya. Karena posisi saat itu sudah dekat, dirinya tidak bisa mengelak dan hanya bisa membanting stir ke kiri.
“Kan disana abis tikungan, tiba-tiba truk yang di depan banting kekanan untuk nyalip sepeda motor,saya coba mengelak dan banting stir ke kiri tapi masih kena juga,” ujarnya. Kasat Lantas Polres Muaraenim AKP Agung Adhitya mengatakan, pihaknya masih mendalami kronologis kejadian. Dirinya memastikan dalam kejadian itu tidak ada korban tewas.
Irhamudin sp
(bhr)