Warga Siapkan Aksi Tanam Pohon di Jalinteng

Sabtu, 07 Februari 2015 - 10:14 WIB
Warga Siapkan Aksi Tanam...
Warga Siapkan Aksi Tanam Pohon di Jalinteng
A A A
SEKAYU - Warga Kecamatan Babat Toman dan Sanga Desa akan menggelar aksi penanaman batang pohon pisang di Jalan Lintas Tengah (Jalinteng), menyusul tidak adanya kejelasan perbaikan jalan negera tersebut.

Pantauan KORAN SINDO PALEMBANG di lapangan, kerusakan jalan tersebut semakin parah, lantaran banyak lubang berukuran besar di sepanjang dua kecamatan tersebut. Akibatnya, kendaraan terutama kendaraan bermuatan besar sulit melintas, bahkan sering terbalik atau terjebak di dalam lubang. “Kita akan tanam ratusan pohon pisang di sepanjang Jalinteng antara Kecamatan Babat Toman, Sanga Desa, hingga perbatasan Kabupaten Musi Rawas,” ujar tokoh masyarakat Kecamatan Babat Toman, M Lekat.

Menurutnya, masyarakat lain juga ada yang menggelar aksi kecil-kecilan secara terpisah di beberapa titik, baik dengan cara membakar ban, menanam pohon pisang, bahkan memasang kayu atau batang di tengah Jalinteng. Nanti seluruh masyarakat dan pengguna jalan akan berunjuk rasa dengan memblokir Jalinteng, agar kendaraan tidak bisa lewat. Sebab, Jalinteng merupakan salah satu jalan utama penghu - bung antarkabupaten.

“Kalau aksi ini tetap tidak ditanggapi, kita pastikan minggu depan akan ada aksi yang lebih besar dengan melibatkan massa yang banyak. Kita akan tutup Jalinteng, biar pemerintah melihat dan mendengar. Jalan ini semakin hancur, namun tidak kunjung diperbaiki. Kalau kita tutup, pastinya kemacetan panjang akan terjadi,” tegas dia.

Sementara, Ketua Ormas Putra Asli Sanga Desa (PUTAS), Lukman menuturkan, aksi blokir Jalinteng tersebut akan diikuti ratusan masyarakat. Pihaknya akan terus melakukan aksi-aksi protes di Jalinteng hingga tuntutan warga dapat dipenuhi.

“Kita sudah sampaikan surat izin ke pada pihak-pihak terkait untuk melakukan unjuk rasa. Ini merupakan respons masyarakat karena Jalinteng tidak kunjung dibenahi. Kami hanya menuntut pembangunan dan perbaikan Jalinteng sepanjang Kecamatan Babat Toman dan Sanga Desa. Sebelum ada tanggapan dari pihak terkait, kami akan terus melakukan aksi,” pungkasnya.

Amarullah Diansyah
(ftr)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.8098 seconds (0.1#10.140)