Angkot Penuh Penumpang Tabrakan, Kaki Sopir Patah
A
A
A
MANADO - Dua angkutan kota (angkot) tabrakan di tikungan Jalan Poros Bandara Sam Ratulangi, Manado, Sulawesi Utara, Selasa (3/2/2015) sore.
Kedua angkot tersebut dari arah berlawanan. Pada insiden itu, satu sopir angkot jurusan Terminal Paal Dua-Bandara Samrat bernopol DB 4064 AJ, dilarikan rekan-rekannya sesama sopir angkot ke Rumah Sakit AURI Bandara Samrat, lantaran tak sadarkan diri akibat luka serius di sekujur tubuhnya.
Kedua kaki sopir yang belum diketahui namanya itu patah, kepala berlumuran darah, dan sejumlah luka lecet lainnya di sekujur tubuhnya akibat terjepit badan angkot.
Sementara, Jhon, sopir angkot jurusan Terminal Paal Dua-Airmadidi bernopol DB 4103 hanya mengalami luka lecet di kedua kaki, kedua tangan, dan muka.
Menurut keterangan saksi korban, Jhon, kecelakaan ini terjadi saat mobil yang dikemudikannya berjalan dari arah Terminal Paal Dua menuju Airmadidi.
Namun, saat hendak menikung, datang angkot DB 4064 AJ dari arah yang berlawanan sembari menyalip mobil di tikungan.
"Mulai dari saat itu, kami spontan tabrakan. Penumpang saya saat itu full, ada 10 orang. Lawan saya terdapat lima penumpang," ujar Jhon yang masih gemetaran, Selasa, (3/2/2015).
Akibat tabrakan ini, kata dia, dua penumpang yang duduk di depan mengalami luka lecet.
"Satu penumpang saya dan satunya lagi penumpang lawan saya yang duduk di depan. Sementara penumpang lainnya yang duduk di belakang hanya shock," jelasnya.
Polisi yang datang ke TKP langsung menderek mobil yang sopirnya kritis itu ke Kantor Polantas Polresta Manado di Jalan 17 Agustus, sementara angkot yang satunya lagi masih menunggu mobil derek.
Kedua angkot tersebut dari arah berlawanan. Pada insiden itu, satu sopir angkot jurusan Terminal Paal Dua-Bandara Samrat bernopol DB 4064 AJ, dilarikan rekan-rekannya sesama sopir angkot ke Rumah Sakit AURI Bandara Samrat, lantaran tak sadarkan diri akibat luka serius di sekujur tubuhnya.
Kedua kaki sopir yang belum diketahui namanya itu patah, kepala berlumuran darah, dan sejumlah luka lecet lainnya di sekujur tubuhnya akibat terjepit badan angkot.
Sementara, Jhon, sopir angkot jurusan Terminal Paal Dua-Airmadidi bernopol DB 4103 hanya mengalami luka lecet di kedua kaki, kedua tangan, dan muka.
Menurut keterangan saksi korban, Jhon, kecelakaan ini terjadi saat mobil yang dikemudikannya berjalan dari arah Terminal Paal Dua menuju Airmadidi.
Namun, saat hendak menikung, datang angkot DB 4064 AJ dari arah yang berlawanan sembari menyalip mobil di tikungan.
"Mulai dari saat itu, kami spontan tabrakan. Penumpang saya saat itu full, ada 10 orang. Lawan saya terdapat lima penumpang," ujar Jhon yang masih gemetaran, Selasa, (3/2/2015).
Akibat tabrakan ini, kata dia, dua penumpang yang duduk di depan mengalami luka lecet.
"Satu penumpang saya dan satunya lagi penumpang lawan saya yang duduk di depan. Sementara penumpang lainnya yang duduk di belakang hanya shock," jelasnya.
Polisi yang datang ke TKP langsung menderek mobil yang sopirnya kritis itu ke Kantor Polantas Polresta Manado di Jalan 17 Agustus, sementara angkot yang satunya lagi masih menunggu mobil derek.
(zik)