Puluhan Preman Tulungagung Digulung
A
A
A
TULUNGAGUNG - Sebanyak 30 preman yang berkeliaran di Kota Tulungagung, diamankan polisi. Dalam razia yang digelar Polres Tulungagung, petugas juga menyita 755 butir pil koplo jenis dobel L.
"Kita juga mengamankan pemilik pil koplo," ujar Kasatreskrim Polres Tulungagung AKP Edy Herwiyanto, Kamis (22/1/2015).
Alexander Jimmy (35), warga Kecamatan Pesantren Kodya Kediri, ditangkap di antara para preman. Selain pengguna, yang bersangkutan juga sebagai pengedar pil koplo.
"Yang bersangkutan masih dalam pemeriksaan," kata Edy.
Razia digelar di sejumlah titik keramaian. Di antaranya di perempatan jalan, terminal, stasiun, lokalisasi, dan pasar.
"Selain preman juga pengamen. Sebagian besar tidak mengantongi identitas," terangnya.
Mayoritas preman berasal dari luar daerah, yakni Blitar, Trenggalek, Kediri, dan Surabaya.
Satu per satu diambil sidik jari. Petugas juga memastikan latar belakang bersangkutan, apakah terjerat kasus pidana atau tidak. "Kalau ada kasus pidana akan kita tindaklanjuti," pungkas Edy.
"Kita juga mengamankan pemilik pil koplo," ujar Kasatreskrim Polres Tulungagung AKP Edy Herwiyanto, Kamis (22/1/2015).
Alexander Jimmy (35), warga Kecamatan Pesantren Kodya Kediri, ditangkap di antara para preman. Selain pengguna, yang bersangkutan juga sebagai pengedar pil koplo.
"Yang bersangkutan masih dalam pemeriksaan," kata Edy.
Razia digelar di sejumlah titik keramaian. Di antaranya di perempatan jalan, terminal, stasiun, lokalisasi, dan pasar.
"Selain preman juga pengamen. Sebagian besar tidak mengantongi identitas," terangnya.
Mayoritas preman berasal dari luar daerah, yakni Blitar, Trenggalek, Kediri, dan Surabaya.
Satu per satu diambil sidik jari. Petugas juga memastikan latar belakang bersangkutan, apakah terjerat kasus pidana atau tidak. "Kalau ada kasus pidana akan kita tindaklanjuti," pungkas Edy.
(zik)