Sudah Dirantai Masih Diterobos

Sabtu, 17 Januari 2015 - 10:08 WIB
Sudah Dirantai Masih Diterobos
Sudah Dirantai Masih Diterobos
A A A
PALEMBANG - Meski membahayakan dirinya sendiri dan pengguna jalan lain, sejumlah pengendara motor masih nekat menerobos rantai pembatas jalan yang dipasang di beberapa ruas Jalan Kolonel H. Burlian.

Dari pantauan KORAN SINDO PALEMBANG, pengendara yang nekat memaksa melintasi pagar rantai yang lumayan berat tersebut tidak sedikit jumlahnya. Meski jelas-jelas salah mereka bahkan tetap cuek. Pemandangan seperti ini terlihat setiap hari di depan Rumah Sakit Myria, Km-6,5.

Saking nekatnya, para pengendara ini kadang tak segan membuka lilitan rantai yang dipa sang oleh Dinas Perhubungan Kota Palembang. Bahkan, terdapat pengendara yang berboncengan, tampak bahu-membahu membuka lilitan rantai untuk dapat menembus pembatas jalan.

Indra, warga Kebun Bunga mengatakan, terpaksa menerobos pagar pembatas karena lokasi memutar yang disediakan oleh Dinas Perhubungan terlalu jauh. “Jauh sekali muternya mbak, jika harus jalan ke puteran yang ada. Selagi, masih bisa dilewati, mending dilewati,”ungkapnya.

Mahasiswa semester III universitas swasta ini mengaku, lebih memilih melintas di lokasi tersebut karena menghemat bahan bakar dan lebih cepat. “Enakkan lewat sini, mbak. Lebih cepat,”cetusnya.

Senada dikatakan Rofiah, warga Plaju mengaku melintasi pembatas itu karena tidak mengetahui jika lokasi tersebut memang dilarang untuk dilewati. “Tadi karena lihatnya banyak yang lewat sini. Jadi ikut-ikutan, saja gak tau,”kata dia.

Menanggapi ulah ini, Kadis Perhubungan Kota Palembang Masripin mengaku tak kaget lagi karena laporan serupa sering diterimanya kelakaan lalu lintas. “Memang diatur lebih jauh lokasi putarannya, karena mengurangi kemacetan. Sengaja pembatas ini kita buat permanen karena yang biasa sering dirusak,”ungkapnya.

Tasmalinda
(ftr)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.6233 seconds (0.1#10.140)