Salat Jumat Jam 9 Pagi, Sapta Dharma Dinilai Sesat

Selasa, 02 Desember 2014 - 17:22 WIB
Salat Jumat Jam 9 Pagi, Sapta Dharma Dinilai Sesat
Salat Jumat Jam 9 Pagi, Sapta Dharma Dinilai Sesat
A A A
BANDUNG - Majelis Ulama Indonesia (MUI) Jawa Barat mengaku sedang menyoroti kelompok yang diduga menganut aliran sesat bernama Sapta Dharma. Aliran ini berkembang di Kabupaten Subang, Jawa Barat.

"Di Subang itu muncul aliran yang namanya Sapta Dharma," kata Sekretaris Umum MUI Jawa Barat Rafani Achyar, kepada wartawan, di Bandung, Selasa (2/12/2014).

Informasi awal yang diterimanya, ada hal-hal aneh yang dilakukan kelompok tersebut. Salah satunya mereka menggelar salat jumat pada pukul 09.00 WIB. Padahal, biasanya salat jumat digelar berbarengan dengan waktu juhur atau sekira pukul 12.00 WIB.

Saat ini, MUI masih melakukan pemantauan secara intensif terhadap kelompok tersebut. MUI tidak mau gegabah mengambil keputusan sebelum pangkal persoalannya benar-benar jelas. "Kami masih melakukan penelitian," ungkap Rafani.

Menurutnya, apa yang dilakukan kelompok tersebut nyaris sama dengan aliran sesat yang pernah muncul di Jawa Barat.

Selain Sapta Dharma, MUI juga tengah menyoroti aliran lainnya yang masih ada di kawasan Subang. Aliran tersebut mirip dengan Alqiyadah Islamiyah, tapi memakai nama lain.

Dalam waktu dekat, diharapkan berbagai informasi seputar aliran yang diduga sesat itu segera terkumpul sehingga MUI bisa mengambil langkah tegas.

"Kita sekarang masih memantau karena tugas kita menjaga aqidah umat agar jangan sampai rusak," tandas Rafani.
(san)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.7216 seconds (0.1#10.140)