Bocah 12 Tahun Tewas di Kolam Renang
A
A
A
GRESIK - Ini peringatan bagi orang tua agar lebih waspada mengawasi anak-anak mereka. Seorang bocah usia 12 tahun, Ika Musafnah, ditemukan meninggal di Kolam Tirta Jalan RA Kartini, Kebomas, kemarin.
Bocah asal Jalan KH Kholil, Kelurahan Kebungson, Kecamatan Gresik, itu meninggal sekitar pukul 10.00 WIB. Pertama kali jasad korban diketahui Nurul Anam, 46, penjaga kolam asal Desa Ngasin, Kecamatan Balongpanggang. Melihat ada mayat yang tergeletak, saksi langsung diangkat ke daratan.
”Sejak pagi sekitar pukul 08.30 WIB, korban bersama 12 teman lainnya sudah berada di kolam renang. Mereka hanya berenang dan bermain-main. Tapi, tak lama kemudian jasadnya terlihat di lantai kolam, langsungsaya masukairdansaya angkat,” kata Anam, kemarin. Setelah berhasil diangkat, korban langsung dilarikan ke RS Semen Gresik oleh petugas penjaga kolam.
Waktu itu kondisinya sangat lemas, tapi sayangnya, sesampainya tiba di rumah sakit dokter menyatakan korban meninggal. Akhirnya, jasad korban langsung dilarikan ke RS Ibnu Sina untuk di otopsi. Kapolsek Kebomas Kompol Isbari melalui Kanit Reskrim Ipda Sumain mengatakan, memang ada kejadian seorang bocah tenggelam.
Pihaknya memerintahkan anggota Polsek Kebomas langsung mendatangi tempat kejadian perkara (TKP) dan memberikan police line . ”Keluarga korban menolak dilakukan otopsi,” ungkap Sumain, kemarin.
Selain di Kebomas, seorang bernama Viki Viyan Permadi, 30, warga Jalan Kauman, Desa Sembayat, Kecamatan Manyar, dikabarkan hilang tenggelam di Sungai Bengawan Solo, kemarin (29/11). Hingga kemarin (30/11), jasad korban tak kunjung di temukan.
Ashadi Ik
Bocah asal Jalan KH Kholil, Kelurahan Kebungson, Kecamatan Gresik, itu meninggal sekitar pukul 10.00 WIB. Pertama kali jasad korban diketahui Nurul Anam, 46, penjaga kolam asal Desa Ngasin, Kecamatan Balongpanggang. Melihat ada mayat yang tergeletak, saksi langsung diangkat ke daratan.
”Sejak pagi sekitar pukul 08.30 WIB, korban bersama 12 teman lainnya sudah berada di kolam renang. Mereka hanya berenang dan bermain-main. Tapi, tak lama kemudian jasadnya terlihat di lantai kolam, langsungsaya masukairdansaya angkat,” kata Anam, kemarin. Setelah berhasil diangkat, korban langsung dilarikan ke RS Semen Gresik oleh petugas penjaga kolam.
Waktu itu kondisinya sangat lemas, tapi sayangnya, sesampainya tiba di rumah sakit dokter menyatakan korban meninggal. Akhirnya, jasad korban langsung dilarikan ke RS Ibnu Sina untuk di otopsi. Kapolsek Kebomas Kompol Isbari melalui Kanit Reskrim Ipda Sumain mengatakan, memang ada kejadian seorang bocah tenggelam.
Pihaknya memerintahkan anggota Polsek Kebomas langsung mendatangi tempat kejadian perkara (TKP) dan memberikan police line . ”Keluarga korban menolak dilakukan otopsi,” ungkap Sumain, kemarin.
Selain di Kebomas, seorang bernama Viki Viyan Permadi, 30, warga Jalan Kauman, Desa Sembayat, Kecamatan Manyar, dikabarkan hilang tenggelam di Sungai Bengawan Solo, kemarin (29/11). Hingga kemarin (30/11), jasad korban tak kunjung di temukan.
Ashadi Ik
(ftr)