Mau Buka Cabang
A
A
A
Memulai suatu usaha, selain harus tekun juga perlu kesabaran tinggi. Apalagi persaingannya yang sudah semakin ketat. Ini dirasakan oleh perempuan bernama Umi Salamah, warga Kotagede, Yogyakarta.
Setelah lulus kuliah di 2006, dirinya langsung diminta oleh kedua orang tuanya untuk melanjutkan usaha keluarga yakni pembuatan bakpia. “Bapak dan ibu meminta untuk melanjutkan usahanya yang dimulai 2000 silam. Karena mengaku lelah kalau harus menjalan produksi sendiri,” kata perempuan lulusan D-3 Jurusan Manajemen Informatika AKAKOM Yogyakarta tersebut.
Setelah memegang usaha tersebut, dirinya merasa mengalami pasang surut usaha. Terlebih ketika tidak sedang masa liburan. Sepinya pembeli sering dialami. “Tentunya usaha berdagang sering pasang surut. Di masa Lebaran, tentu toko kami laris. Tapi ketika tidak liburan, sepi pembeli,” beber Umi. Namun dia percaya, kesuksesan akan datang dengan sendirinya jika mau bersabar. Optimistis dan dilandasi doa serta istiqomah. “Saya optimistis saja,” ujarnya.
Berkat kesabaran dan usahanya tersebut, sampai kini usaha bakpianya tetap mampu berdiri dan menjadi pemasukan utama bagi keluarga. Bahkan, lanjut dia, karena sudah mulai terkenal dan berani bersaing, dirinya berencana membuka cabang.
Ridho Hidayat
Setelah lulus kuliah di 2006, dirinya langsung diminta oleh kedua orang tuanya untuk melanjutkan usaha keluarga yakni pembuatan bakpia. “Bapak dan ibu meminta untuk melanjutkan usahanya yang dimulai 2000 silam. Karena mengaku lelah kalau harus menjalan produksi sendiri,” kata perempuan lulusan D-3 Jurusan Manajemen Informatika AKAKOM Yogyakarta tersebut.
Setelah memegang usaha tersebut, dirinya merasa mengalami pasang surut usaha. Terlebih ketika tidak sedang masa liburan. Sepinya pembeli sering dialami. “Tentunya usaha berdagang sering pasang surut. Di masa Lebaran, tentu toko kami laris. Tapi ketika tidak liburan, sepi pembeli,” beber Umi. Namun dia percaya, kesuksesan akan datang dengan sendirinya jika mau bersabar. Optimistis dan dilandasi doa serta istiqomah. “Saya optimistis saja,” ujarnya.
Berkat kesabaran dan usahanya tersebut, sampai kini usaha bakpianya tetap mampu berdiri dan menjadi pemasukan utama bagi keluarga. Bahkan, lanjut dia, karena sudah mulai terkenal dan berani bersaing, dirinya berencana membuka cabang.
Ridho Hidayat
(ftr)