Camat di Simalungun Diminta Waspadai Dampak Vulkanik Sinabung

SIMALUNGUN - Para camat di Simalungun yang wilayahnya berbatasan dengan Kabupaten Tanah Karo diminta untuk mewaspadai penyebaran abu vulkanik Gunung Sinabung dan dampaknya kepada masyarakat.

Bupati Simalungun JR Saragih meminta Camat Silimakuta, Pematang Silimakuta dan Purba, untuk memantau kondisi desa-desa yang berdekatan dengan Kabupaten Tanah Karo, apakah terkena dampak abu vulkanik Gunung Sinabung atau tidak.

“Jika dampak abu vulkanik Gunung Sinabung membahayakan bagi masyarakat di desa-desa yang berbatasan dengan Kabupaten Tanah Karo, camat saya minta segera melaporkan kepada saya dan melakukan langkah-langkah untuk membantu masyarakat, sehingga tidak mengganggu kesehatan warga,” ujar JR.

JR juga meminta pemerintah kecamatan dan Puskesmas membagikan masker kepada warga yang desanya terkena dampak abu vulkanik.

Sementara itu Camat Purba, Jan Crisdo Damanik mengaku hingga sampai Kamis siang, dampak vulkanik Gunung Sinabung belum sampai ke wilayahnya.

“Sampai saat ini dampak vulkanik Gunung Sinabung belum sampai ke Kecamatan Purba. Namun kami tetap melakukan pemantaun bersama kepala desa, mudah-mudahan dampaknya tidak sampai ke sini (Kecamatan Purba),” kata Damanik, Kamis (9/10/2014).

Kepala Sub Bidang Kesiagaan Bencana, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Pemkab Simalungun, Basket Saragih mengatakan, saat ini di sejumlah kecamatan yang berbatasan langsung dengan Kabupaten Karo seperti, Kecamatan Silimakuta, Pematang Silimakuta dan Kecamatan Purba, memang belum terkena dampak abu vulkanik letusan Gunung Sinabung.

“Sampai saat ini memang dampak langsung abu vulkanik Gunung Sinabung belum sampai mengganggu aktivitas penduduk yang tinggal di kecamatan yang berdekatan dengan Kabupaten Karo,hanya saja pemerintah daerah tetap mewaspadainya,” tandas Basket.