Dua Tersangka Curanmor Ditembak Mati
A
A
A
GARUT - Dua tersangka kasus pencurian kendaraan bermotor (Curanmor) ditembak mati, Jumat (26/9/2014). Mayat keduanya, saat ini berada di kamar jenazah RSUD dr Slamet Garut.
Hingga berita ini ditulis, aparat kepolisian belum dapat dimintai keterangan terkait hal tersebut. Meski demikian, berdasarkan informasi yang diterima, kedua tersangka ini dibawa dari wilayah Kelurahan Muarasanding, Kecamatan Garut Kota, Kabupaten Garut, ke rumah sakit dengan menggunakan mobil pihak kepolisian.
“Kedua jenazah diangkut mobil polisi sekitar pukul 17.00 WIB barusan. Ketika datang, keduanya sudah berada dalam kantong jenazah berwarna kuning. Infonya terkait kasus curanmor,” kata Jamal, karyawan RSUD dr Slamet Garut, Jumat (26/9/2014).
Jamal sendiri mengaku tidak mengetahui identitas mereka berdua. Namun jika dilihat dari ciri-cirinya, keduanya berusia sekitar 30 tahun.
“Identitasnya belum diketahui. Dua mayat itu masih tersimpan di kamar jenazah menunggu tindaklanjut dari dokter. Apakah akan divisum atau diautopsi, saya belum tahu,” ujarnya.
Dia menuturkan, dari observasi sementara, pihak medis rumah sakit mendapati lima luka tembak pada kedua jenazah.
“Luka tembak ini ada yang di bagian kaki, ada juga yang di bagian badan. Sementara untuk di kepala belum ditemukan,” ucapnya.
Hingga berita ini ditulis, aparat kepolisian belum dapat dimintai keterangan terkait hal tersebut. Meski demikian, berdasarkan informasi yang diterima, kedua tersangka ini dibawa dari wilayah Kelurahan Muarasanding, Kecamatan Garut Kota, Kabupaten Garut, ke rumah sakit dengan menggunakan mobil pihak kepolisian.
“Kedua jenazah diangkut mobil polisi sekitar pukul 17.00 WIB barusan. Ketika datang, keduanya sudah berada dalam kantong jenazah berwarna kuning. Infonya terkait kasus curanmor,” kata Jamal, karyawan RSUD dr Slamet Garut, Jumat (26/9/2014).
Jamal sendiri mengaku tidak mengetahui identitas mereka berdua. Namun jika dilihat dari ciri-cirinya, keduanya berusia sekitar 30 tahun.
“Identitasnya belum diketahui. Dua mayat itu masih tersimpan di kamar jenazah menunggu tindaklanjut dari dokter. Apakah akan divisum atau diautopsi, saya belum tahu,” ujarnya.
Dia menuturkan, dari observasi sementara, pihak medis rumah sakit mendapati lima luka tembak pada kedua jenazah.
“Luka tembak ini ada yang di bagian kaki, ada juga yang di bagian badan. Sementara untuk di kepala belum ditemukan,” ucapnya.
(sms)