Polisi Bentuk Tim Cari Dua Napi Lapas Banceuy
A
A
A
BANDUNG - Pihak kepolisian bergerak cepat untuk membantu pihak Lapas Banceuy untuk mencari keberadaan dua narapidana (napi) yang kabur pada Rabu (17/9/2014) pagi.
"Kita sudah pasti membantu pihak Lapas mencari napi yang kabur. Kita ada tim yang membantu sudah sudah menyebar," ungkap Kapolrestabes Bandung, Kombes Pol Mashudi, Rabu (17/9/2014).
Sementara itu, Kasatreskrim Polrestabes Bandung, AKBP Nugroho Arianto, mengungkapkan, tim yang dibentuk berasal dari Unit Reskrim Polsekta Bojongloa Kidul dan Satreskrim Polrestabes Bandung.
"Penyelidikan sudah kita lakukan sejak mendapat kabar itu. Kita juga sudah koordinasi dan membuat tim dari kewilayahan (Bojongloa Kidul) dan Satreskrim (Polrestabes Bandung)," jelasnya.
Nugroho mengungkapkan, saat ini tim gabungan telah menyebar untuk mendeteksi keberadaan dua napi tersebut. Pihaknya juga mengimbau agar kedua napi agar menyerahkan diri.
"Tapi doakan saja semoga keduanya bisa kembali dengan menyerahkan diri atau ditangkap secepatnya," katanya.
Seperti diketahui, dua penghuni blok A di Lapas Banceuy, Warsa Sena (30) dan Rosyid (30) melarikan diri pada Rabu pagi.
Sebelumnya kedua napi yang sempat terganjal masalah utang piutang dengan seorang napi sempat akan dikeroyok, hingga petugas memindahkan keduanya ke sel strap.
Namun tak disangka, kondisi tersebut dimanfaatkan keduanya untuk mengatur siasat dan melarikan diri dengan cara membuat sebuah tali yang terbuat dari gorden.
Warsa dan Rosyid keduanya adalah napi titipan dari rutan lain diluar kota bandung. Warsa divonis 9 tahun penjara lantaran terjerat kasus pencurian dengan kekerasan.
Sementara Rosyid divonis 4 tahun 6 bulan, dan telah menerima potongan hukuman hingga akan bebas pada Februari 2015.
"Kita sudah pasti membantu pihak Lapas mencari napi yang kabur. Kita ada tim yang membantu sudah sudah menyebar," ungkap Kapolrestabes Bandung, Kombes Pol Mashudi, Rabu (17/9/2014).
Sementara itu, Kasatreskrim Polrestabes Bandung, AKBP Nugroho Arianto, mengungkapkan, tim yang dibentuk berasal dari Unit Reskrim Polsekta Bojongloa Kidul dan Satreskrim Polrestabes Bandung.
"Penyelidikan sudah kita lakukan sejak mendapat kabar itu. Kita juga sudah koordinasi dan membuat tim dari kewilayahan (Bojongloa Kidul) dan Satreskrim (Polrestabes Bandung)," jelasnya.
Nugroho mengungkapkan, saat ini tim gabungan telah menyebar untuk mendeteksi keberadaan dua napi tersebut. Pihaknya juga mengimbau agar kedua napi agar menyerahkan diri.
"Tapi doakan saja semoga keduanya bisa kembali dengan menyerahkan diri atau ditangkap secepatnya," katanya.
Seperti diketahui, dua penghuni blok A di Lapas Banceuy, Warsa Sena (30) dan Rosyid (30) melarikan diri pada Rabu pagi.
Sebelumnya kedua napi yang sempat terganjal masalah utang piutang dengan seorang napi sempat akan dikeroyok, hingga petugas memindahkan keduanya ke sel strap.
Namun tak disangka, kondisi tersebut dimanfaatkan keduanya untuk mengatur siasat dan melarikan diri dengan cara membuat sebuah tali yang terbuat dari gorden.
Warsa dan Rosyid keduanya adalah napi titipan dari rutan lain diluar kota bandung. Warsa divonis 9 tahun penjara lantaran terjerat kasus pencurian dengan kekerasan.
Sementara Rosyid divonis 4 tahun 6 bulan, dan telah menerima potongan hukuman hingga akan bebas pada Februari 2015.
(sms)