Pelantikan Anggota DPRD Kabupaten Malang Diwarnai Unjuk Rasa
A
A
A
MALANG - Pelantikan anggota DPRD Kabupaten Malang periode 2014-2019 hari ini diwarnai unjuk rasa. Aksi unjuk rasa itu digelar aktivis Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) Malang.
Mereka menuntut para wakil rakyat memperhatikan rakyat daripada kepentingan partainya. Sebab, selama ini wakil rakyat hanya sebutan. Padahal, pada praktiknya mereka hanya mementingkan kepentingan partainya.
Aspirasi yang disampaikan mahasiswa ini dilakukan dengan membentangkan poster yang berisi kritikan terhadap kinerja anggota Dewan selama ini.
Sempat terjadi aksi dorong mahasiswa dengan aparat kepolisian yang menjaga ketat pelantikan anggota DPRD Kabupaten Malang. Saat mahasiswa memaksa masuk ke halaman gedung DPRD Kabupaten Malang, aparat mencegahnya.
Koordinator aksi, Abdul Hadi, mendesak para wakil rakyat serius bekerja membela hak-hak rakyat miskin dan mengawasi pemerintahan dengan betul. "Hapuskan semua pungli di semua instansi," katanya, Sabtu (30/8/2014).
Mereka menuntut para wakil rakyat memperhatikan rakyat daripada kepentingan partainya. Sebab, selama ini wakil rakyat hanya sebutan. Padahal, pada praktiknya mereka hanya mementingkan kepentingan partainya.
Aspirasi yang disampaikan mahasiswa ini dilakukan dengan membentangkan poster yang berisi kritikan terhadap kinerja anggota Dewan selama ini.
Sempat terjadi aksi dorong mahasiswa dengan aparat kepolisian yang menjaga ketat pelantikan anggota DPRD Kabupaten Malang. Saat mahasiswa memaksa masuk ke halaman gedung DPRD Kabupaten Malang, aparat mencegahnya.
Koordinator aksi, Abdul Hadi, mendesak para wakil rakyat serius bekerja membela hak-hak rakyat miskin dan mengawasi pemerintahan dengan betul. "Hapuskan semua pungli di semua instansi," katanya, Sabtu (30/8/2014).
(zik)