Risma mengundurkan diri?
A
A
A
Sindonews.com - Isu Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini mundur kian santer. Bahkan, sempat beredar kabar orang nomor satu di Surabaya ini sudah pamit ke sejumlah SKPD Pemkot Surabaya untuk mengundurkan diri.
Isu itu menjadi tambah santer, karena pernyataan tersebut keluar dari mulut mantan Kepala Bappeko Surabaya. Pernyataan itu terlontar saat Risma menerima demo dukungan kepada puluhan ibu-ibu.
Meski Risma menyatakan telah pamitan kepada SKPD namun Kepala Dinas Sosial Kota Surabaya Soepomo mengaku tidak tahu. "Wah saya eggak tahu soal itu," ujarnya, Kamis (27/2/2014).
Bahkan ketika ditanya sejumlah wartawan terkait apakah benar ada pengumpulan SKPD terkait Risma pamitan mundur. Soepomo memilih bungkam sembari meninggalkan sejumlah Wartawan.
"Enggak tahu soal itu," singkatnya lagi.
Sebelumnya, hingga saat ini keinginan Wali Kota Surabaya untuk mundur kian menjadi bola liar. Niat mengundurkan diri lantaran tidak ada kecocokkan dengan Wakil Wali kota Surabaya Wisnu Sakti Buana yang baru saja dilantik menggantikan Bambang DH.
Hingga saat ini belum jelas apakah mantan Kepala Dinas Pertamanan Kota Surabaya mundur atau tidak dari kursi wali kota.
Baca juga: Risma menghadapi kebuntuan politik
Isu itu menjadi tambah santer, karena pernyataan tersebut keluar dari mulut mantan Kepala Bappeko Surabaya. Pernyataan itu terlontar saat Risma menerima demo dukungan kepada puluhan ibu-ibu.
Meski Risma menyatakan telah pamitan kepada SKPD namun Kepala Dinas Sosial Kota Surabaya Soepomo mengaku tidak tahu. "Wah saya eggak tahu soal itu," ujarnya, Kamis (27/2/2014).
Bahkan ketika ditanya sejumlah wartawan terkait apakah benar ada pengumpulan SKPD terkait Risma pamitan mundur. Soepomo memilih bungkam sembari meninggalkan sejumlah Wartawan.
"Enggak tahu soal itu," singkatnya lagi.
Sebelumnya, hingga saat ini keinginan Wali Kota Surabaya untuk mundur kian menjadi bola liar. Niat mengundurkan diri lantaran tidak ada kecocokkan dengan Wakil Wali kota Surabaya Wisnu Sakti Buana yang baru saja dilantik menggantikan Bambang DH.
Hingga saat ini belum jelas apakah mantan Kepala Dinas Pertamanan Kota Surabaya mundur atau tidak dari kursi wali kota.
Baca juga: Risma menghadapi kebuntuan politik
(lns)