Banjir di Jateng, 597 sekolah tergenang
A
A
A
Sindonews.com - Banjir menggenangi sedikitnya 597 sekolah di Jawa Tengah. Hal itu menyebabkan kegiatan belajar mengajar siswa terganggu. Padahal April mendatang digelar ujian nasional (UN).
"Sudah diinstruksikan agar Dinas Pendidikan se Jateng mengalihkan kegiatan belajar mengajar ini ke tempat lain, yang tidak terdampak," imbau Sekretaris Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Tengah, Kartono
saat rapat koordinasi tanggap bencana di Gedung A Lantai 2, komplek Gubernuran Jawa Tengah di Semarang, Kamis (30/1/2014).
Dari 597 sekolah itu, Kartono merinci; 403 unit atau terbanyak adalah SD, 94 TK, 62 SMP, 23 SMK dan 15 SMA.
"Agar mengalihkan kegiatan belajar mengajar, terutama siswa kelas VI SD, kelas IX SMP dan XII SMA, yang pada 14 April nanti mau UN (Ujian Nasional)," tambahnya.
Pelaksana Tugas (Plt) Sekretaris Daerah Provinsi Jawa Tengah, Sri Puryono mengatakan pihaknya berusaha agar musibah ini tidak menghentikan kegiatan belajar mengajar yang sedang berlangsung.
"Yang jadi prioritas tadi, karena mau UN, agar pihak terkait memanfaatkan sarana dan prasarana yang ada," tandasnya usai memimpin rapat.
"Sudah diinstruksikan agar Dinas Pendidikan se Jateng mengalihkan kegiatan belajar mengajar ini ke tempat lain, yang tidak terdampak," imbau Sekretaris Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Tengah, Kartono
saat rapat koordinasi tanggap bencana di Gedung A Lantai 2, komplek Gubernuran Jawa Tengah di Semarang, Kamis (30/1/2014).
Dari 597 sekolah itu, Kartono merinci; 403 unit atau terbanyak adalah SD, 94 TK, 62 SMP, 23 SMK dan 15 SMA.
"Agar mengalihkan kegiatan belajar mengajar, terutama siswa kelas VI SD, kelas IX SMP dan XII SMA, yang pada 14 April nanti mau UN (Ujian Nasional)," tambahnya.
Pelaksana Tugas (Plt) Sekretaris Daerah Provinsi Jawa Tengah, Sri Puryono mengatakan pihaknya berusaha agar musibah ini tidak menghentikan kegiatan belajar mengajar yang sedang berlangsung.
"Yang jadi prioritas tadi, karena mau UN, agar pihak terkait memanfaatkan sarana dan prasarana yang ada," tandasnya usai memimpin rapat.
(lns)