Dermaga Kota Parepare roboh tertabrak kapal
A
A
A
Sindonews.com - Dermaga Pelabuhan Cappa Ujung Kota Parepare, Sulawesi Selatan, runtuh sepanjang 33 meter. Mengakibatkan sedikitnya empat unit mobil serta sejumlah motor yang ada di atas dermaga tenggelam.
Berdasarkan informasi yang terhimpun, dermaga tersebut roboh karena sebuah kapal peti kemas bernama Kapal Motor (KM) Mentari Persada asal Makassar yang hendak berlabuh, tiba-tiba menabrak dermaga yang panjangnya mencapai sekitar 33 meter.
Maneger PT Pelindo Parepare yang ditemui di lokasi mengatakan, peristiwa tersebut berlangsung sangat cepat. tiba-tiba saja KM Kapal Motor Mentari Persada menabrak beton dermaga yang kemudian menenggelamkan dermaga bersama sejumlah benda di atasnya.
Saat kapal menabrak deramaga, sejumlah orang yang berada di atasnya langsung menyelamatkan diri dengan berenang ketepian. Hingga kini, belum diketahui apakah ada korban jiwa dalam kejadian tersebut.
Sementara Tim SAR gabungan dari Polair Polda Sulsel, dan tim administrator Pelabuhan Parepare masih melakukan pencarian terhadap korban.
Buruknya cuaca serta keruhnya air laut akibat tercampur dengan reruntuhan tembok dermaga membuat Tim SAR gabungan kesulitan saat menyelam untuk melakukan pencarian terhadap korban.
Berdasarkan informasi yang terhimpun, dermaga tersebut roboh karena sebuah kapal peti kemas bernama Kapal Motor (KM) Mentari Persada asal Makassar yang hendak berlabuh, tiba-tiba menabrak dermaga yang panjangnya mencapai sekitar 33 meter.
Maneger PT Pelindo Parepare yang ditemui di lokasi mengatakan, peristiwa tersebut berlangsung sangat cepat. tiba-tiba saja KM Kapal Motor Mentari Persada menabrak beton dermaga yang kemudian menenggelamkan dermaga bersama sejumlah benda di atasnya.
Saat kapal menabrak deramaga, sejumlah orang yang berada di atasnya langsung menyelamatkan diri dengan berenang ketepian. Hingga kini, belum diketahui apakah ada korban jiwa dalam kejadian tersebut.
Sementara Tim SAR gabungan dari Polair Polda Sulsel, dan tim administrator Pelabuhan Parepare masih melakukan pencarian terhadap korban.
Buruknya cuaca serta keruhnya air laut akibat tercampur dengan reruntuhan tembok dermaga membuat Tim SAR gabungan kesulitan saat menyelam untuk melakukan pencarian terhadap korban.
(san)