Karawang kondusif, polisi kembali terlihat

Kamis, 21 November 2013 - 14:47 WIB
Karawang kondusif, polisi...
Karawang kondusif, polisi kembali terlihat
A A A
Sindonews.com - Pasca-penyerangan dan pengerusakan oleh puluhan oknum TNI 305 Telukjambe Karawang, sejumlah pos polisi yang semula dikosongkan kini kembali dioperasikan oleh aparat kepolisian. Hal itu setelah adanya kesepakatan antar kedua belah pihak untuk saling menjaga kekondusifan.

Pos Polisi Pandey, Pasar Johar, dan Mega Mall misalnya, sejumlah anggota polisi dari Satlantas Polres Karawang sudah beraktivitas seperti biasa. Padahal sehari sebelumnya, pos-pos tersebut kosong, lantaran suasana masih memanas.

Danrem 063 Sunan Gunung Jati, Kolonel Armed Benny Effendi, memastikan kondisi di Karawang sudah kondusif. Sehingga masyarakat tak perlu was-was beraktivitas di luar rumah.

Menurutnya, personel TNI yang terlibat penyerangan pos polisi sedang diperiksa oleh Polisi Militer Angkatan Darat (Pomad). Sejumlah saksi yang melihat peristiwa tersebut juga turut dimintai keterangan. Belum ada tersangka yang ditetapkan.

“Belum ada tersangka karena masih diselidiki, masih dipilah-pilah. Sedangkan yang dari polisi masih diperiksa propam,” terangnya di Karawang, Kamis (21/11/2013).

Seperti diberitakan, puluhan anggota Kostrad Yonif 305 Linud/Tengkorak Telukjambe bentrok dengan personel Brimob Datasemen B Cikole, saat melakukan pengamanan demo buruh di Kantor Pemkab Karawang pada Senin 19 November.

Tak sampai di situ, puluhan oknum TNI bersepeda motor menyerang Pos Polisi Mega Mall di Jalan Ahmad Yani Karawang. Selain merusak pos, mereka juga merusak motor dan mobil yang terparkir di jalanan.

Akibat bentrok dan penyerangan tersebut, enam anggota polisi terluka. Mereka dirawat di RS Cito Karawang. Bentrokan dilatarbelakangi kesalahpahaman antara salah satu anggota Brimob dan anggota TNI.

Baca juga: Moeldoko: Budaya persaingan TNI vs Polri masih kental
(rsa)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.1381 seconds (0.1#10.140)