Usai Festival Braga sampah menumpuk

Senin, 30 September 2013 - 16:59 WIB
Usai Festival Braga sampah menumpuk
Usai Festival Braga sampah menumpuk
A A A
Sindonews.com - Pasca perhelatan Braga Festival yang berlangsung pada Jumat 27 September hingga Minggu 29 September kemarin, menyisakan banyak permasalahan. Salah satunya masalah sampah yang menumpuk.

"Pantiia itu janjinya sampah jadi tanggungjawab mereka. Tapi saya lihat tidak diselesaikan," kata Dirut PD Kebersihan, Cece Iskandar, Senin (30/9/2013).

Untuk menyelesaikan itu semua, pihaknya sejak pagi tadi sudah membersihkan sampah yang mencapai 20 kubik sampah yang terdiri dari berbagai jenis, seperi plastik, kertas, sampah organik, kayu-kayu, dan sampah bekas stand.

Pihaknya menyesalkan tak adanya koordinasi panitia Braga Festival dengan PD Kebersihan seperti panitia2 lainnya untuk masalah kebersihan agar tidak menumpuk satu hari pasca perhelatan.

"Pengelolaan sampah yang paling tahu kita. Dari awal, tahun-tahun sebelumnya selalu rapat bareng, minta bantuan. Selama bukan komersial kita bantu, kalau komersial ya pasti ada tagihan," jelasnya.

Ditempat terpisah, Presiden Braga Festival 2013, Diro Aritonang, berkilah jika penanganan sampah diserahkan ke warga Jalan Braga yang tergabung dalam Galur Braga.

Menurutnya, para anggota Galur Braga sudah bekerja maksimal agar sampah tidak terlalu menumpuk. "Pengunjungnya saja sampai 2juta orang. Bisa dibayangkan sampahnya seperti apa," ucapnya.

Pihaknya beralasan, tempat pembuangan sampah yang diangkut oleh warga sudah penuh sehingga sampah menumpuk dijalanan. "Di TPS Tegalega ditolak karena sudah penuh. Lalu di TPS Ciroyom juga susah, karena di sana sudah banyak sampah," kilahnya.

Dia mengungkapkan, seharusnya Pemkot Bandung juga ikut membantu permasalahan sampah mengingat acara Braga Festival juga merupakan event Kota Bandung dalam rangka memperingati HUT Kota Bandung yang ke 203 tahun.
(lns)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.7741 seconds (0.1#10.140)