Pilkada Cirebon, black campaign wajib diwaspadai

Sindonews.com - Meski akan memasuki masa kampanye terbuka yang dimulai Jumat (20/9/2013), Ketua Panwaslu Kabupaten Cirebon, Nunu Sobari, mengingatkan para calon tetap mewaspadai praktik black campaign.

Sebelum masa kampanye terbuka sendiri, Panwaslu mengaku telah menerima sejumlah laporan adanya praktik black campaign, namun hingga kini belum diketahui pelakunya. Di luar praktik black campaign, Panwaslu mencatat pelanggaran paling banyak berupa pemasangan alat peraga yang belum waktunya.

Untuk ini dia menegaskan, telah memanggil pihak-pihak yang dilaporkan untuk dimintai klarifikasi. Sayang, dia tidak dapat menjelaskan secara detil pelanggaran dimaksud dan jumlahnya. Namun dia meyakinkan akan menindak tegas pada waktunya.

Selain itu, pasangan calon yang akan menggelar kampanye terbuka melalui pengumpulan massa di jalan-jalan diingatkan tetap memperhatikan aturan lalu lintas. Namun begitu, sejauh ini menurut dia, rata-rata para calon melakukan kampanye dengan metode blusukan.

“Kami imbau para calon dan peserta kampanye menaati aturan lalu lintas serta tak melibatkan anak-anak,” kata dia, Rabu (18/9/2013).