Gita Wirjawan berdendang Kopi Dangdut di Unpad
A
A
A
Sindonews.com - Menteri Perdagangan, Gita Wirjawan, hadir di Universitas Padjadjaran (Unpad), Kota Bandung, Jawa Barat, Jumat (13/9/2013). Ia jadi pembicara dalam rangkaian Dies Natalis Unpad ke-56.
Di hadapan para mahasiswa baru, Gita yang mengenakan kemeja putih bercerita banyak hal. Ia bahkan sempat 'pamer' kemampuannya memainkan piano dengan membawakan lagu Kopi Dangdut.
Sementara dalam pidatonya, Gita banyak bercerita seputar pentingnya pendidikan bagi generasi muda. Sebab generasi muda akan jadi tulang punggung negara di masa depan.
Sebagai motivasi, ia sempat menceritakan sedikit kisah hidup mantan pebulutangkis nasional Taufik Hidayat. Taufik yang lahir di desa, yaitu Pangalengan, Kabupaten Bandung, punya tekad yang kuat untuk jadi seorang pebulutangkis hebat.
Sejak kecil, Taufik selalu menempuh jarak puluhan kilometer ke tempat berlatih. Selain menggunakan kendaraan, Taufik juga sering berjalan kaki setiap hari sejauh 5 kilometer ke tempat latihan.
"Alhamdulillah akhirnya ada orang segigih Taufik yang akhirnya bisa jadi juara dunia," ucap Gita.
Hal itu jelas membuat bangsa ini bangga. Sebab pencapaian Taufik dalam dunia bulutangkis di kancah nasional dan internasional cukup mentereng.
Dari uraiannya itu, Gita berharap setiap orang memiliki tekad yang kuat untuk meraih masa depan gemilang. Hal itu diharapkan diaplikasikan para mahasiswa dengan serius mengenyam pendidikan.
Agar generasi muda memiliki pendidikan tinggi, pemerintah menurutnya sudah melakukan berbagai cara. Sistem pendidikan pun terus diperbaiki.
Sementara usai memberikan motivasi, Gita menutup pembekalannya dengan menyanyikan lagu Padamu Negeri. Lagi-lagi Gita tampil memainkan piano untuk memandu para mahasiswa berdiri dan serempak menyanyikan lagu.
Di hadapan para mahasiswa baru, Gita yang mengenakan kemeja putih bercerita banyak hal. Ia bahkan sempat 'pamer' kemampuannya memainkan piano dengan membawakan lagu Kopi Dangdut.
Sementara dalam pidatonya, Gita banyak bercerita seputar pentingnya pendidikan bagi generasi muda. Sebab generasi muda akan jadi tulang punggung negara di masa depan.
Sebagai motivasi, ia sempat menceritakan sedikit kisah hidup mantan pebulutangkis nasional Taufik Hidayat. Taufik yang lahir di desa, yaitu Pangalengan, Kabupaten Bandung, punya tekad yang kuat untuk jadi seorang pebulutangkis hebat.
Sejak kecil, Taufik selalu menempuh jarak puluhan kilometer ke tempat berlatih. Selain menggunakan kendaraan, Taufik juga sering berjalan kaki setiap hari sejauh 5 kilometer ke tempat latihan.
"Alhamdulillah akhirnya ada orang segigih Taufik yang akhirnya bisa jadi juara dunia," ucap Gita.
Hal itu jelas membuat bangsa ini bangga. Sebab pencapaian Taufik dalam dunia bulutangkis di kancah nasional dan internasional cukup mentereng.
Dari uraiannya itu, Gita berharap setiap orang memiliki tekad yang kuat untuk meraih masa depan gemilang. Hal itu diharapkan diaplikasikan para mahasiswa dengan serius mengenyam pendidikan.
Agar generasi muda memiliki pendidikan tinggi, pemerintah menurutnya sudah melakukan berbagai cara. Sistem pendidikan pun terus diperbaiki.
Sementara usai memberikan motivasi, Gita menutup pembekalannya dengan menyanyikan lagu Padamu Negeri. Lagi-lagi Gita tampil memainkan piano untuk memandu para mahasiswa berdiri dan serempak menyanyikan lagu.
(rsa)