Pelaku kerusuhan Probolinggo 6 orang

Kamis, 05 September 2013 - 18:22 WIB
Pelaku kerusuhan Probolinggo 6 orang
Pelaku kerusuhan Probolinggo 6 orang
A A A
Sindonews.com - Pelaku kerusuhan Pemilukada Kota Probolinggo menjadi enam orang. Lima pelaku menjalani pemeriksaan di Mapolda Jatim dan sisanya ditangani oleh Satreskrim Polres Probolinggo Kota.

Kabid Humas Polda Jatim Kombes Pol Awi Setiyono mengatakan, mereka diduga sebagai pelaku kerusuhan di Kantor Kelurahan Mayangan, Kabupaten Probolinggo.

"Sudah ada enam tersangka yang diamankan. Pada tanggal 4 September lalu dilakukan penangkapan tersangka atas nama BF (25) yang diduga juga melaukan pengerusakan Mobil Dinas KPUD Probolinggo Kota," kata Awi di Mapolda Jatim, Kamis (5/9/2013).

Sedangkan lima orang tersangka lainnya adalah Misto (26) warga Sumber Bulu, Kecamatan Tegalsari, Probolinggo. Dia berperan sebagai pelaku pelemparan Kantor Kelurahan Mayangan dan Pelemparan mobil dinas KPUD Probolinggo Kota.

Kemudian SDO alias DAR (34) warga Meyoso, Kecamatan Kuripan, Probolinggo berperan turut menggulingkan mobil KPUD dan juga menghasut massa.

Selanjutnya ada KCG (47) warga Kalisalam, Kecamatan Drangu, Probolinggo (Kuasa Hukum pasaangan calon Zam-Zam) yang juga berperan menghasut massa. Kemudian PEK bin Sparmat (43) warga Kanigoro (Wakil ketua LBH Lacak Probolinggo) yang berperan sebagai penghasut massa.
SAG (40) warga Jerebeng Kulon, Kudepok, Probolinggo yang juga sebagai penghasut massa.

"Kelima tersangka saat ini dilakukan penahana di Rutan Polda Jatim," katanya. Selain mengamankan enam tersangka, Polisi juga menyita sejumlah barang bukti. Beberapa di antaranya, 1 unit HP merek Blueberry, 1 Unit Mobil Toyota Avanza nopol N 941 RP (pelat merah).

Sebelumnya, kerusuhan ini terjadi pasca Pemilikada Kota Probolinggo pada Jum'at (30/8/2013) malam. Kerusuhan itu dipicu, ratusan massa untuk menuntut pencoblosan ulang di beberapa TPS di Kelurahan Mayangan merusak kantor Kelurahan Mayangan, Kecamatan Mayangan, Kota Probolinggo.

Aksi massa, termasuk para pelaku yang terekam dalam video, yang kemudian menjadi barang bukti bagi kepolisian.
(lns)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.4399 seconds (0.1#10.140)