Syahrul Yasin Limpo tolak jadi jurkam SuK

Selasa, 03 September 2013 - 03:42 WIB
Syahrul Yasin Limpo tolak jadi jurkam SuK
Syahrul Yasin Limpo tolak jadi jurkam SuK
A A A
Sindonews.com - Gubernur Sulawesi Selatan (Sulsel) Syahrul Yasin Limpo memastikan dirinya tidak akan menjadi juru kampanye (Jurkam) pasangan Supomo Guntur-Kadir Halid (SuKa) mesti pasangan itu didukung Partai Golkar.

Kendati demikian, dia membantah jika penolakan itu dikaitkan dengan keikutsertaan Irman yasin Limpo yang tak lain merupakan adik kandungnya dengan menggandeng Busrah Abdullah (Noah) pada Pilwali Makassar.

Dia juga mengatakan, keluarnya edaran menteri dalam negeri (Mendagri) yang mengharuskan seorang kepala daerah untuk megambil cuti khusus, jika ingin menjadi jurkam, menjadi alasan utamanya tidak berpartisipasi aktif dalam Pilkada Makassar.

"Saya ini Gubernur Sulsel. Adanya edaran itu membuat saya mengambil langkah tidak menjadi Jurkam saat Pilkada. Dan bukan hanya di Makassar saja. Selama enam tahun saya menjabat kepala daerah, tidak satupun Pilkada di Sulsel, saya menjadi jurkam," katanya di Sulsel, Senin (2/9/2013).

Meski demikian, dia mengaku, jika dukungannya ke SuKa tidak terhenti karena absennya dia sebagai jurkam. Syahrul meyakinkan, jika dia telah menurunkan kemampuan dan kewenangannya selaku orang nomor satu Golkar di sulsel seperti menggerakkan semua kekuatan legislator untuk mendukung suksesnya Suka di pilkada Makassar.

Selain itu, Syahrul percaya pada kemampuan tim pemenangan yang telah dibentuk, baik di Kota Makassar maupun Pilkada lain yang berlangsung di Sulsel.

"Ada penanggung jawab daerah masing-masing. Jadi kalau berbicara sukses sebuah Pilkada ada Korda masing-masing," ucapnya.
(mhd)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.6797 seconds (0.1#10.140)