Dalam waktu dekat, lokalisasi Saritem bakal ditutup
A
A
A
Sindonews.com - Wakil Wali Kota Bandung, Ayi Vivananda, menyatakan pihaknya akan bertindak tegas untuk melakukan penutupan terhadap lokalisasi Saritem yang berada di Kecamatan Andir, Kota Bandung.
"Saya minta Satpol untuk bertindak tegas menutup tempat prostitusi yang masih berjalan. Dalam waktu dekat akan ada tindakan," tegasnya, Senin (2/9/2013).
Untuk masalah pembebasan lahan, Ayi mengaku jika hal itu terbatas oleh anggaran. "Memang faktanya karena anggaran yang minim. (Pembebasan) akan dilakukan secara bertahap," katanya.
Sementara itu, Ketua Komisi D DPRD Kota Bandung, Ahmad Nugraha, menyayangkan masih adanya lokalisasi Saritem yang semula ditutup sejak tahun 2007 silam.
Politikus PDI P ini meminta, agar Pemkot melakukan penutupan dengan membarengi sanksi bagi mereka yang masih membandel.
"Kalau mau buka, kendalikan lokalisasinya. Jadi hanya beroperasi disitu. Kalau mau dialihfungsikan menjadi ruang terbuka hijau (RTH) dan pesantren, masih dalam proses yang sangat alot," bebernya.
Selain meminta pengawasan di Saritem, Ahmad juga berharap agar Pemkot bisa mengendalikan prostitusi-prostitusi yang kini menjalar ke tempat kos-kosan dan PSK yang mangkal di pinggir jalan.
"Saya minta Satpol untuk bertindak tegas menutup tempat prostitusi yang masih berjalan. Dalam waktu dekat akan ada tindakan," tegasnya, Senin (2/9/2013).
Untuk masalah pembebasan lahan, Ayi mengaku jika hal itu terbatas oleh anggaran. "Memang faktanya karena anggaran yang minim. (Pembebasan) akan dilakukan secara bertahap," katanya.
Sementara itu, Ketua Komisi D DPRD Kota Bandung, Ahmad Nugraha, menyayangkan masih adanya lokalisasi Saritem yang semula ditutup sejak tahun 2007 silam.
Politikus PDI P ini meminta, agar Pemkot melakukan penutupan dengan membarengi sanksi bagi mereka yang masih membandel.
"Kalau mau buka, kendalikan lokalisasinya. Jadi hanya beroperasi disitu. Kalau mau dialihfungsikan menjadi ruang terbuka hijau (RTH) dan pesantren, masih dalam proses yang sangat alot," bebernya.
Selain meminta pengawasan di Saritem, Ahmad juga berharap agar Pemkot bisa mengendalikan prostitusi-prostitusi yang kini menjalar ke tempat kos-kosan dan PSK yang mangkal di pinggir jalan.
(rsa)