Hasil periksa kesehatan buruk, cabup-cawabup bisa gugur
A
A
A
Sindonews.com - Pemeriksaan kesehatan bagi calon kepala daerah juga penting untuk menentukan apakah lolos sebagai peserta Pilkada atau tidak.
Untuk memahami hal itu, Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabuapten Ciamis menggelar sosialisasi mekanisme pemeriksaan kesehatan kepada seluruh pasangan Calon Bupati dan Wakil Bupati Ciamis di Hotel The Priangan.
Namun sayang dari keempat pasangan calon yang diundang, hanya dihariri tiga pasangan calon, yaitu Pasangan Iing Syam Arifien-Jeje Wiradinata (Sajiwa), Budi Kurnia-Mita Permatasari (BUMI) dan Calon Perseorangan Heddy Suhendra - Yedi Udo Uhyan. Sementara pasangan Bagus Arief Wiwaha-Akasah (Berkah) tidak hadir.
Menurut Tim Pemenangan Bagus-Akasah Nurmutaqin, tidak hadirnya pasangan yang diusung Partai Demokrat itu karena keduanya sedang melaksanakan kegiatan yang tidak bisa ditinggalkan.
“Bapak Akasah sedang menggelar kegiatan di Banjarsari sementara Bagus mengikuti acara di Bandung,” ujarnya, Rabu (24/7/2013).
Ketua KPU Kabupaten Ciamis Kikim Tarkim mengatakan, digelarnya sosialisasi pemeriksaan kesehatan langsung kepada pasangan calon, agar semua calon memahami dan mengerti konsekuensi pemeriksaan kesehatan. Pemeriksaan pun diselarakan kepada dokter independen di bawah koordinasi Ikatan Dokter Indoensia (IDI) Kabupaten Ciamis.
“Seosialisasi mekanisme ini semata-mata agar semua pasangan calon memahami dan mengerti teknis pemeriksaan kesehatan oleh tim dokter independen. Karena tidak mustahil hasil pemeriksaan menggugurkan pasangan calon yang sudah didaftarkan ke KPU,” ujarnya.
Sementara itu, Ketua IDI Kabuapten Ciamis Aceng Solahudin mengatakan, pemeriksaan kesehatan meliputi pemeriksaan kesehatan jasmani, diantarnaya penyakti dalam, jantung pembuluh darah dan paru, bedah, syaraf, mata telinga, hidung, tenggorok, psikiatri dan gigi.
“Tempat pemeriksaan akan dillaksanakan di RSUD Ciamis dan RS Jasa Kartini. Waktu pemeriksaan pada tanggal 25 Sampai 27 Juli 2013,” ujarnya.
Untuk memahami hal itu, Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabuapten Ciamis menggelar sosialisasi mekanisme pemeriksaan kesehatan kepada seluruh pasangan Calon Bupati dan Wakil Bupati Ciamis di Hotel The Priangan.
Namun sayang dari keempat pasangan calon yang diundang, hanya dihariri tiga pasangan calon, yaitu Pasangan Iing Syam Arifien-Jeje Wiradinata (Sajiwa), Budi Kurnia-Mita Permatasari (BUMI) dan Calon Perseorangan Heddy Suhendra - Yedi Udo Uhyan. Sementara pasangan Bagus Arief Wiwaha-Akasah (Berkah) tidak hadir.
Menurut Tim Pemenangan Bagus-Akasah Nurmutaqin, tidak hadirnya pasangan yang diusung Partai Demokrat itu karena keduanya sedang melaksanakan kegiatan yang tidak bisa ditinggalkan.
“Bapak Akasah sedang menggelar kegiatan di Banjarsari sementara Bagus mengikuti acara di Bandung,” ujarnya, Rabu (24/7/2013).
Ketua KPU Kabupaten Ciamis Kikim Tarkim mengatakan, digelarnya sosialisasi pemeriksaan kesehatan langsung kepada pasangan calon, agar semua calon memahami dan mengerti konsekuensi pemeriksaan kesehatan. Pemeriksaan pun diselarakan kepada dokter independen di bawah koordinasi Ikatan Dokter Indoensia (IDI) Kabupaten Ciamis.
“Seosialisasi mekanisme ini semata-mata agar semua pasangan calon memahami dan mengerti teknis pemeriksaan kesehatan oleh tim dokter independen. Karena tidak mustahil hasil pemeriksaan menggugurkan pasangan calon yang sudah didaftarkan ke KPU,” ujarnya.
Sementara itu, Ketua IDI Kabuapten Ciamis Aceng Solahudin mengatakan, pemeriksaan kesehatan meliputi pemeriksaan kesehatan jasmani, diantarnaya penyakti dalam, jantung pembuluh darah dan paru, bedah, syaraf, mata telinga, hidung, tenggorok, psikiatri dan gigi.
“Tempat pemeriksaan akan dillaksanakan di RSUD Ciamis dan RS Jasa Kartini. Waktu pemeriksaan pada tanggal 25 Sampai 27 Juli 2013,” ujarnya.
(lns)