BNPT: Napi teroris LP Tanjung Gusta yang kabur, berbahaya
BNPT: Napi teroris LP Tanjung Gusta yang kabur, berbahaya
A
A
A
Sindonews.com - Lima dari 240 narapidana yang melarikan diri saat kerusuhan di lembaga pemasyarakatan (LP) Tanjung Gusta, Medan, Sumatera Utara, adalah teroris.
Kepala Badan Nasional Penanggulangan Teroris (BNPT) Ansyaad Mbai mengatakan, lima napi kasus terorisme itu berbahaya.
"Semua teroris berbahaya ya," ujar Ansyaad di Kantor Kementerian Koordinator bidang Politik, Hukum, dan Keamanan, Jalan Medan Merdeka Barat, Jakarta Pusat, Jumat (12/7/2013). Terlebih, kata dia, seorang dari lima napi kasus terorisme itu adalah Fadli Sadama.
Seperti diketahui, Fadli Sadama adalah napi teroris pelaku perampokan Bank CIMB Niaga Medan dan memasok senjata ke Malaysia.
Lebih lanjut dia menuturkan bahwa tentu ada tokoh-tokoh yang memiliki peran lebih penting diantara lima napi kasus terorisme itu. "Ya pimpinan tentu ada, tokoh-tokoh yang punya peran lebih penting diantara mereka,"katanya.
Kepala Badan Nasional Penanggulangan Teroris (BNPT) Ansyaad Mbai mengatakan, lima napi kasus terorisme itu berbahaya.
"Semua teroris berbahaya ya," ujar Ansyaad di Kantor Kementerian Koordinator bidang Politik, Hukum, dan Keamanan, Jalan Medan Merdeka Barat, Jakarta Pusat, Jumat (12/7/2013). Terlebih, kata dia, seorang dari lima napi kasus terorisme itu adalah Fadli Sadama.
Seperti diketahui, Fadli Sadama adalah napi teroris pelaku perampokan Bank CIMB Niaga Medan dan memasok senjata ke Malaysia.
Lebih lanjut dia menuturkan bahwa tentu ada tokoh-tokoh yang memiliki peran lebih penting diantara lima napi kasus terorisme itu. "Ya pimpinan tentu ada, tokoh-tokoh yang punya peran lebih penting diantara mereka,"katanya.
(lal)
Explore More