Ribuan warga padati LP Tanjung Gusta
A
A
A
Sindonews.com - Kisruh di Lembaga Pemasyarakatan (LP) Tanjung Gusta, Medan, Sumatera Utara, Kamis (11/7/2013), membuat warga di sekitar lokasi berhamburan keluar rumah dan mendekat ke lokasi.
Letak LP yang berada di pinggir jalan itu, memancing rasa keingintahuan warga untuk menyaksikan lebih dekat insiden yang membuat ratusan narapidana di LP tersebut kabur.
"Ya kami ingin tahu saja, soalnya di TV ramai diberitakan," jelas seorang warga yang menonton aksi pembakaran LP tersebut, Arie Zakita Tarigan.
Berdasarkan pantauan di lapangan, ada ribuan warga yang memadati lokasi di sekitar LP. Atas kondisi tersebut, kepolisian menertibkan para warga untuk menjauh sekira 50 meter dari pintu masuk LP Tanjung Gusta.
Para petugaspun kesulitan untuk masuk ke lokasi karena terhalang kerumunan warga. Para warga yang memarkirkan kendaraan sepeda motor langsung dipinggirkan. "Kami minta kalian menjauh, jangan ganggu kerja petugas, ayo cepat," teriak seorang petugas.
Hingga kini api masih berkobar di LP Tanjung Gusta. 20 unit mobil pemadam kebakaran yang dikerahkan dari Pemerintah Kota Medan masih belum berhasil memadamkan api, karena saat ini para narapidana masih terus melakukan pembakaran.
Letak LP yang berada di pinggir jalan itu, memancing rasa keingintahuan warga untuk menyaksikan lebih dekat insiden yang membuat ratusan narapidana di LP tersebut kabur.
"Ya kami ingin tahu saja, soalnya di TV ramai diberitakan," jelas seorang warga yang menonton aksi pembakaran LP tersebut, Arie Zakita Tarigan.
Berdasarkan pantauan di lapangan, ada ribuan warga yang memadati lokasi di sekitar LP. Atas kondisi tersebut, kepolisian menertibkan para warga untuk menjauh sekira 50 meter dari pintu masuk LP Tanjung Gusta.
Para petugaspun kesulitan untuk masuk ke lokasi karena terhalang kerumunan warga. Para warga yang memarkirkan kendaraan sepeda motor langsung dipinggirkan. "Kami minta kalian menjauh, jangan ganggu kerja petugas, ayo cepat," teriak seorang petugas.
Hingga kini api masih berkobar di LP Tanjung Gusta. 20 unit mobil pemadam kebakaran yang dikerahkan dari Pemerintah Kota Medan masih belum berhasil memadamkan api, karena saat ini para narapidana masih terus melakukan pembakaran.
(rsa)