Penambang pasir temukan peluru tajam peninggalan Belanda

Jum'at, 28 Juni 2013 - 20:33 WIB
Penambang pasir temukan peluru tajam peninggalan Belanda
Penambang pasir temukan peluru tajam peninggalan Belanda
A A A
Sindonews.com - Sedikitnya 12 butir peluru tajam yang diduga masih aktif ditemukan di area pertambangan pasir, Sungai Brantas, Desa Gandekan, Kecamatan Wonodadi, Kabupaten Blitar.

Oleh Sutoyo (43), warga setempat yang menambang pasir, penemuan tersebut dilaporkan ke Gunawan, selaku pemilik lahan tambang. "Selanjutnya langsung kami laporkan ke kepolisian terdekat," tutur Sutoyo kepada wartawan, Jumat (28/6/2013).

Dari pengecekan petugas di lapangan, amunisi tersebut dicurigai berasal dari era kolonial Belanda. Panjangnya sekitar 12,7 mm. Terpendam di dalam tanah sekitar satu meter lebih membuat beberapa pelor itu tampak terselubungi karat.

"Saya tahunya tidak sengaja saat mencangkul. Dan ujung cangkul berdenting membentur benda keras yang ternyata peluru," terangnya.

Menurut keterangan Kasatreskrim Polres Kota Blitar Ajun Komisaris Polisi Slamet Riyadi, seluruh amunisi itu langsung dibawa ke mapolres.

"Dari pemeriksaan sementara diduga masih aktif. Ditengarai digunakan pada masa penjajahan Belanda. Saat ini kita masih akan melakukan pengechekan lanjutan, "ujarnya singkat.
(san)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.9812 seconds (0.1#10.140)