Oknum TNI gadungan berpangkat Letkol diringkus
A
A
A
Sindonews.com - Aparat TNI dari Kodim 1408 BS berhasil mengamankan seorang tentara gadungan berpangkat Letnan Kolonel (Letkol) di Makassar.
Pelaku yang diketahui bernama Andi Ilyas, warga Keramat Sentiong, Jakarta, ditangkap setelah dijebak anggota yang menjanjikan bisa meluluskan menjadi prajurit TNI Angkatan Darat (AD).
Oknum tentara gadungan tersebut diamankan di sebuah wisma di Jalan Sarappo, Makassar. Saat ditangkap, di kamarnya, petugas menemukan sejumlah atribut TNI AD berupa kartu anggota serta pakaian seragam berpangkat Letnan Kolonel.
Kasus tentara gadungan tersebut berhasil terungkap setelah Andi kembali melakukan penipuan terhadap seorang warga. Motif penipuannya, Andi mampu meloloskan korban menjadi anggota TNI dengan biaya sebesar Rp35 juta untuk proses awal. Selanjutnya, setelah lulus, korban harus menyerahkan Rp65 juta.
"Aksi itu berhasil diungkap karena diketahui oleh salah satu anggota TNI yang merupakan keluarga korban. Maka itu penangkapanpun dilakukan," jelas Babinsa Ujung Pandang, Serka Syafri, Rabu (20/6/2013).
Menurutnya, saat ini pelaku diamankan di markas Kodim 1408 BS Makassar. Rencananya, tersangka akan di serahkan ke pihak kepolisian untuk menyelidiki kasus penipuan yang diduga berhasil dilakukan berkali-kali.
Pelaku yang diketahui bernama Andi Ilyas, warga Keramat Sentiong, Jakarta, ditangkap setelah dijebak anggota yang menjanjikan bisa meluluskan menjadi prajurit TNI Angkatan Darat (AD).
Oknum tentara gadungan tersebut diamankan di sebuah wisma di Jalan Sarappo, Makassar. Saat ditangkap, di kamarnya, petugas menemukan sejumlah atribut TNI AD berupa kartu anggota serta pakaian seragam berpangkat Letnan Kolonel.
Kasus tentara gadungan tersebut berhasil terungkap setelah Andi kembali melakukan penipuan terhadap seorang warga. Motif penipuannya, Andi mampu meloloskan korban menjadi anggota TNI dengan biaya sebesar Rp35 juta untuk proses awal. Selanjutnya, setelah lulus, korban harus menyerahkan Rp65 juta.
"Aksi itu berhasil diungkap karena diketahui oleh salah satu anggota TNI yang merupakan keluarga korban. Maka itu penangkapanpun dilakukan," jelas Babinsa Ujung Pandang, Serka Syafri, Rabu (20/6/2013).
Menurutnya, saat ini pelaku diamankan di markas Kodim 1408 BS Makassar. Rencananya, tersangka akan di serahkan ke pihak kepolisian untuk menyelidiki kasus penipuan yang diduga berhasil dilakukan berkali-kali.
(rsa)