Diancam PPLP, Pemkab cuek

Senin, 01 April 2013 - 18:42 WIB
Diancam PPLP, Pemkab cuek
Diancam PPLP, Pemkab cuek
A A A
Sindonews.com – Pemkab Kulonprogo tak ambil pusing dengan ancaman Paguyuban Petani Lahan Pasir (PPLP) terkait rencana eksplorasi pasir besi. Pemkab menilai pro kontra merupakan sesuatu yang lumrah dalam proses pembangunan.

Sekretaris Daerah Kulonprogo Astungkoro mengatakan, megaproyek pasir besi tidak saja menjadi domain pemerintah daerah, melainkan juga negara melalui Kementerian ESDM. Karena itu, dia mengaku tidak mempersoalkan jika PPLP akan mengintensifkan kampanye di dunia internasional.

“Kalau dibawa ke duania internasional ya tidak apa-apa,” ucap Astungkoro, Senin (1/4/2013).

Dia mengatakan, megaproyek pasir besi sudah berjalan. Dan pemkab akan melihat prosesnya hingga pabrik pengolahan biji besi selesai dibangun dan beroperasi. Dari sana, pemkab akan melihat apa yang dihasilkan.

“Jadi kita akan lihat prosesnya sampai pabrik dibangun dan beroperasi. Nanti dilihat lagi apa yang dihasilkan. Kalau memang ada perbedaan pendapat itu kan dari dulu juga seperti itu. Dalam pembangunan memang erat dengan hal-hal semacan itu,” katanya.

Dia mengatakan, Kulonprogo membutuhkan investasi yang sangat luar biasa untuk maju. Tanpa investasi, kabupaten paling barat DIY ini tidak akan bergeser kemana pun. Karena itu, dia mengajak semua pihak membuktikan realisasi pasir besi hingga operasional pabrik.

Disinggung terkait ancaman PPLP untuk mencoreng citra Gubernur DIY di mata internasional jika tidak menghentikan pasir besi, Astungkoro mengaku, belum dapat menilai.

“Yang jelas dari pasir besi ini harus dilihat betul hasilnya memang ada,” pungkasnya.
(ysw)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.7040 seconds (0.1#10.140)