Danau tercemar, warga tutup aktivitas kebun sawit
A
A
A
Sindonews.com - Sejumlah warga di Desa Puan Cepak, Kecamatan Muara Kaman, Kabupaten Kutai Timur, Kalimantan Timur (Kaltim) menduduki kebun kelapa sawit. Warga meradang karena perusahaan itu dianggap mencemari danau yang selama ini menghidupi warga desa.
"Danau tersebut tercemar akibat aktivitas perkebunan kelapa sawit. 80 persen pendapatan warga menurun," kata Kepala Desa Puan Cepak, Kadir, Rabu (20/3/2013).
Ia menjelaskan, banyak warga Desa Puan Cepak yang menggantung hidup dari menangkap ikan. Akibat pencemaran tersebut, ikan kian sulit di dapat.
"Air danau yang selama ini bisa digunakan langsung, sekarang sudah tidak bisa lagi," katanya.
Warga juga menyesalkan pihak perusahaan tidak melakukan sosialisasi terkait perkebunan tersebut. Ini yang menjadi salah satu kekecewaan warga.
Hari ini manajemen perusahaan kelapa sawit akan bertemu warga. Dalam pertemuan tersebut akan dibahas keluhan yang disampaikan warga ini.
"Danau tersebut tercemar akibat aktivitas perkebunan kelapa sawit. 80 persen pendapatan warga menurun," kata Kepala Desa Puan Cepak, Kadir, Rabu (20/3/2013).
Ia menjelaskan, banyak warga Desa Puan Cepak yang menggantung hidup dari menangkap ikan. Akibat pencemaran tersebut, ikan kian sulit di dapat.
"Air danau yang selama ini bisa digunakan langsung, sekarang sudah tidak bisa lagi," katanya.
Warga juga menyesalkan pihak perusahaan tidak melakukan sosialisasi terkait perkebunan tersebut. Ini yang menjadi salah satu kekecewaan warga.
Hari ini manajemen perusahaan kelapa sawit akan bertemu warga. Dalam pertemuan tersebut akan dibahas keluhan yang disampaikan warga ini.
(ysw)