Yogya minim petunjuk arah tempat wisata

Selasa, 05 Maret 2013 - 16:48 WIB
Yogya minim petunjuk...
Yogya minim petunjuk arah tempat wisata
A A A
Sindonews.com - Keberadaan objek wisata yang ada di Yogyakarta hingga sekarang masih minim sarana pendukung. Salah satunya papan petunjuk arah ke lokasi objek wisata tersebut.

Papan petunjuk yang ada, baik yang ada di perbatasan kota maupun dalam kota rata-rata hanya menunjukkan tempat-tempat publik serta arah menuju luar kota, misalnya ke terminal Giwangan, Bantul, Magelang, dan Purworejo.

Sedangkan penunjuk arah wisata di dalam kota Yogyakarta, seperti kampung wisata atau tempat wisata lainnya jarang ditemukan. Meskipun ada, tetapi tidak secara spesifik menyebutkan lokasi dan arah yang pasti dimana tempat wisata itu, namun hanya nama tempatnya saja,.

Padahal penunjuk arah itu penting, terutama dipersimpangan jalan yang sudah dekat dengan lokasi wisata itu. Sebab tidak semua wisawatan, khususnya yang berasal dari luar Yogyakarta, mengetahui dimana letak objek wisata tadi.

Terakhir, ada rombongan wisatawan dari Sragen, karena tidak ada penunjuk arah ke Malioboro, walau sudah berada di pertigaan Jalan Mas Suharto tepatnya di tempat penjualan souvenir dan piala masih bertanya kepada warga sekitar, dimana Malioboro itu. Malioboro sendiri sebenarnya hanya berjarak kurang lebih satu kilometer ke arah utara.

“Barusan ada rombongan dari Sragen yang bertanya akan ke Malioboro, padahal kan dari sini dekat, kok sampai tidak tahu,” ungkap salah seorang warga Gemblakan, Danurejan, yang juga Sekretaris komisi C DPRD Yogyakarta, Suwarto, Selasa (5/3)

Atas kondisi tersebut, mestinya pemerintah kota (pemkot) memikirkan masalah ini. Apalagi untuk pengadaan papan penunjuk arah ini, juga sudah ada anggarannya yang bersumber dari APBD 2013. Sehingga dengan adanya papan penunjuk arah ini, tentunya akan memudahkan pengguna jalan yang berasal dari luar Yogyakarta saat mencari lokasi tempat wisata.

“Karena itu, harus segera direalisasikan pengadaaan papan penunjuk arah tersebut. Khususnya di lokasi yang strategis,” kata politikus PDIP ini.

Menurut Suwarto, selain memudahkan untuk mencari lokasi objek wisata, papan penunjuk arah tersebut juga akan mencitrakan dan mendukung kota Yogyakarta, terutama sebagai kota budaya dan pariwisata.

Terlebih untuk tempat pengembangan wisata baru, seperti XT Square, Pasar Klitikan, Pasar Aneka Satwa dan Tanaman Hias Yogyakarta (Pasthy) dan kampun wisata. Namun kenyataannya hingga sekarang papan penunjuk arah itu masih minim bahkan tidak ada.
(ysw)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.0837 seconds (0.1#10.140)