PDIP: Panwaslu Jabar tidak berwibawa
A
A
A
Sindonews.com - Panwaslu Jawa Barat (Jabar) dinilai tidak memiliki wibawa terkait dugaan kampanye Ahmad Heryawan (Aher) di Cirebon beberapa waktu lalu.
Wakil Sekretaris DPD Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Jabar Abdy Yuhana mengatakan, Panwaslu Jabar tidak pernah meminta klarifikasi langsung dari Heryawan.
Kata Abdy, dalam pemeriksaan Heryawan hanya diwakili tim kampanyenya. Lalu Panwaslu menyatakan Heryawan tidak bersalah.
"Panwaslu Jabar tidak berwibawa dalam menghadapi masalah ini," kata Abdy Yuhana, Rabu (30/1/2013).
Menurutnya, ketika Heryawan diundang Panwaslu, Cagub yang berpasangan dengan Deddy Mizwar itu tidak datang. Lalu Panwaslu langsung mengambil kesimpulan bahwa Heryawan tidak bersalah.
"Itu membuktikan Panwaslu tidak cermat," ujarnya.
Karena tidak puas atas keputusan itu, dalam waktu dekat kita akan datangi Panwaslu Jabar untuk mempertanyakan keputusan itu.
Seperti diberitakan, PDIP Jabar melaporkan Ahmad Heryawan ke Panwaslu karena diduga melakukan kampanye terselubung kepada para kepala desa di Cirebon.
Wakil Sekretaris DPD Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Jabar Abdy Yuhana mengatakan, Panwaslu Jabar tidak pernah meminta klarifikasi langsung dari Heryawan.
Kata Abdy, dalam pemeriksaan Heryawan hanya diwakili tim kampanyenya. Lalu Panwaslu menyatakan Heryawan tidak bersalah.
"Panwaslu Jabar tidak berwibawa dalam menghadapi masalah ini," kata Abdy Yuhana, Rabu (30/1/2013).
Menurutnya, ketika Heryawan diundang Panwaslu, Cagub yang berpasangan dengan Deddy Mizwar itu tidak datang. Lalu Panwaslu langsung mengambil kesimpulan bahwa Heryawan tidak bersalah.
"Itu membuktikan Panwaslu tidak cermat," ujarnya.
Karena tidak puas atas keputusan itu, dalam waktu dekat kita akan datangi Panwaslu Jabar untuk mempertanyakan keputusan itu.
Seperti diberitakan, PDIP Jabar melaporkan Ahmad Heryawan ke Panwaslu karena diduga melakukan kampanye terselubung kepada para kepala desa di Cirebon.
(rsa)