Warga bersihkan rumah korban kerusuhan
A
A
A
Sindonews.com - Pasca amuk massa dan kerusuhan di Sumbawa Besar, Nusa Tenggara Barat (NTB) yang mengakibatkan puluhan rumah terbakar, warga dan petugas keamanan serta kebersihan melakukan gotongroyong.
Salah satu rumah milik warga etnis bali yang berada di Jalan Baru, yang hangus terbakar akibat amuk massa pada selasa 22 Januari 2013 lalu mulai dibersihkan.
Warga sekitarpun bahu membahu bersama TNI, Polisi, Satpol PP, PNS untuk membantu membersihkan puing dan sisa reruntuhan rumah yang kini menjadi abu dan sampah.
"Kami cukup prihatin dengan musibah ini. Puing-puing kita bersihkan, kami ingin semua bisa saling membantu sesama orang Sumbawa dan semoga tidak lagi terjadi seperti ini," harap Abu Sofyan Muchtar warga Jalan Baru, Selasa (29/1/2013).
Sementara itu, untuk membantu warga yang menjadi korban, Pemkab Sumbawa melalui Kementerian Perumahan Rakyat akan melakukan program rekonstruksi tempat tinggal. Saat ini tim Kemenpera sudah berada di Sumbawa untuk melakukan pendataan.
Kabag Humas Pemkab Sumbawa, Wirawan mengatakan, pemerintah berupaya membantu melalui tanggap darurat dan program rekonstruksi pasca kerusuhan.
"Sudah ada komitmen dari Kementerian Perumah Rakyat untuk membantu para korban dan tim Kemenpera sekarang sudah berada di Sumbawa untuk melakukan pendataan," pungkasnya.
Salah satu rumah milik warga etnis bali yang berada di Jalan Baru, yang hangus terbakar akibat amuk massa pada selasa 22 Januari 2013 lalu mulai dibersihkan.
Warga sekitarpun bahu membahu bersama TNI, Polisi, Satpol PP, PNS untuk membantu membersihkan puing dan sisa reruntuhan rumah yang kini menjadi abu dan sampah.
"Kami cukup prihatin dengan musibah ini. Puing-puing kita bersihkan, kami ingin semua bisa saling membantu sesama orang Sumbawa dan semoga tidak lagi terjadi seperti ini," harap Abu Sofyan Muchtar warga Jalan Baru, Selasa (29/1/2013).
Sementara itu, untuk membantu warga yang menjadi korban, Pemkab Sumbawa melalui Kementerian Perumahan Rakyat akan melakukan program rekonstruksi tempat tinggal. Saat ini tim Kemenpera sudah berada di Sumbawa untuk melakukan pendataan.
Kabag Humas Pemkab Sumbawa, Wirawan mengatakan, pemerintah berupaya membantu melalui tanggap darurat dan program rekonstruksi pasca kerusuhan.
"Sudah ada komitmen dari Kementerian Perumah Rakyat untuk membantu para korban dan tim Kemenpera sekarang sudah berada di Sumbawa untuk melakukan pendataan," pungkasnya.
(ysw)