Pos kesehatan GusMan diserbu ibu hamil
Pos kesehatan GusMan diserbu ibu hamil
A
A
A
Sindonews.com - Tim Bakti Kesehatan pasangan calon gubernur Sumatera Utara (Cagub Sumut), Gus Irawan Pasaribu-Soekirman (GusMan) mulai melayani masyarakat Kabupaten Serdangbedagai selama tiga hari.
Posko layanan kesehatan gratis yang dilakukan di Kecamatan Teluk Mengkudu dan Kecamatan Pantai Cermin ini, diserbu ratusan ibu hamil untuk melihat anaknya lewat ultrasonography (USG).
Selain dokter umum Tim Kesehatan GusMan, juga dilengkapi dokter spesialis masing-masing spesialis anak, spesialis kandungan, spesialis penyakit dalam, spesialis THT, spesialis mata, dan dokter spesialis bedah, ditambah dua bidan dan satu perawat.
Selain membawa berbagai macam jenis obat-obatan, tim juga membawa alat pemeriksaan kandungan (USG) dan alat endoscopy. Sehingga seperti membuka rumah sakit yang dekat dengan masyarakat.
Gus Irawan dan Soekirman pun datang melihat langsung pelaksanaan bakti kesehatan tersebut. Mayoritas yang memanfaatkan pelayanan itu adalah kaum perempuan dan orang-orang tua.
“Saya keluhannya di mata. Tadi saya diketahui mengidap katarak. Disarankan ke Medan untuk dioperasi. Tim GusMan yang akan memfasilitasi,” kata Abdul Latif, warga Kota Pari, Pantai Cermin, Kamis (10/1/2013).
Semua dokter spesialis kebagian jatah pasien. Namun yang cukup mencolok, adalah ramainya pasien yang mengantre di depan ruangan dokter spesialis kandungan. Puluhan calon ibu, itu kelihatan tidak sabar untuk diperiksa.
“Saya mau periksa kandungan karena Tim GusMan menyediakan alat USG. Saya mau lihat anak saya, semoga dia sehat-sehat di dalam,” kata Mariana (26) sambil mengelus perutnya.
Sementara Rina (22) salah seorang calon pasien di dokter kandungan, mencuri perhatian Gus Irawan. Kondisi Rina, terlihat memprihatinkan padahal dia dalam keadaan hamil. Tubuh Rina membengkak, kulitnya terlihat menguning dan mengeras.
“Saya minta ini segera ditangani oleh tim dokter,” kata Gus Irawan.
Setelah diperiksa, Rina diduga mengalami kelainan jantung. Namun kondisi kandungannya cukup baik. Dia pun dirujuk untuk menjalani perawatan di RSP Adam Malik.
“Tidak apa ke Medan ya. Nanti di sana ditangani penyakitnya. Tidak perlu khawatir nanti tim dokter akan membantu untuk mengatasinya. Tim GusMan juga akan mengawal terus nantinya, jangan menyerah ya,” kata Gus sambil mengusap kepala Rina.
Sasaran Tim Kesehatan GusMan adalah daerah-derah terpencil di wilayah Sumut yang sulit mendapatkan pelayanan dokter ahli dan untuk Kabupaten Sergai, ada tiga hari pelayanan dengan sasaran pasien di daerah pesisir pantai dengan target 500 pasien sehari.
Posko layanan kesehatan gratis yang dilakukan di Kecamatan Teluk Mengkudu dan Kecamatan Pantai Cermin ini, diserbu ratusan ibu hamil untuk melihat anaknya lewat ultrasonography (USG).
Selain dokter umum Tim Kesehatan GusMan, juga dilengkapi dokter spesialis masing-masing spesialis anak, spesialis kandungan, spesialis penyakit dalam, spesialis THT, spesialis mata, dan dokter spesialis bedah, ditambah dua bidan dan satu perawat.
Selain membawa berbagai macam jenis obat-obatan, tim juga membawa alat pemeriksaan kandungan (USG) dan alat endoscopy. Sehingga seperti membuka rumah sakit yang dekat dengan masyarakat.
Gus Irawan dan Soekirman pun datang melihat langsung pelaksanaan bakti kesehatan tersebut. Mayoritas yang memanfaatkan pelayanan itu adalah kaum perempuan dan orang-orang tua.
“Saya keluhannya di mata. Tadi saya diketahui mengidap katarak. Disarankan ke Medan untuk dioperasi. Tim GusMan yang akan memfasilitasi,” kata Abdul Latif, warga Kota Pari, Pantai Cermin, Kamis (10/1/2013).
Semua dokter spesialis kebagian jatah pasien. Namun yang cukup mencolok, adalah ramainya pasien yang mengantre di depan ruangan dokter spesialis kandungan. Puluhan calon ibu, itu kelihatan tidak sabar untuk diperiksa.
“Saya mau periksa kandungan karena Tim GusMan menyediakan alat USG. Saya mau lihat anak saya, semoga dia sehat-sehat di dalam,” kata Mariana (26) sambil mengelus perutnya.
Sementara Rina (22) salah seorang calon pasien di dokter kandungan, mencuri perhatian Gus Irawan. Kondisi Rina, terlihat memprihatinkan padahal dia dalam keadaan hamil. Tubuh Rina membengkak, kulitnya terlihat menguning dan mengeras.
“Saya minta ini segera ditangani oleh tim dokter,” kata Gus Irawan.
Setelah diperiksa, Rina diduga mengalami kelainan jantung. Namun kondisi kandungannya cukup baik. Dia pun dirujuk untuk menjalani perawatan di RSP Adam Malik.
“Tidak apa ke Medan ya. Nanti di sana ditangani penyakitnya. Tidak perlu khawatir nanti tim dokter akan membantu untuk mengatasinya. Tim GusMan juga akan mengawal terus nantinya, jangan menyerah ya,” kata Gus sambil mengusap kepala Rina.
Sasaran Tim Kesehatan GusMan adalah daerah-derah terpencil di wilayah Sumut yang sulit mendapatkan pelayanan dokter ahli dan untuk Kabupaten Sergai, ada tiga hari pelayanan dengan sasaran pasien di daerah pesisir pantai dengan target 500 pasien sehari.
(ysw)
Explore More