Dinas Peternakan khawatir sapi ras Madura punah

Senin, 15 Oktober 2012 - 21:37 WIB
Dinas Peternakan khawatir...
Dinas Peternakan khawatir sapi ras Madura punah
A A A
Sindonews.com – Dinas Peternakan Kabupaten Pamekasan mengimbau dalam Idul Adha nanti tidak berkurban sapi jenis betina. Jika sapi betina dikurbankan, Dinas Peternakan khawatir sapi ras Madura lama-lama akan punah.

“Sapi betina kalau dikurban, sama halnya dengan memotong sekian generasi dan memutus keberlangsungan sapi ras Madura. Jadi, kita ingatkan berkurban sapi jantan saja,” ujar Kadis Peternakan Pamekasan, Bambang Prayogi, Senin (15/10/2012).

Bambang menjelaskan, saran untuk berkurban sapi jantan sangat rasional dan bisa dimengerti masyarakat. Sebab, selama ini stok sapi jenis betina mulai langka.

“Untuk itu, kami mengimbau dan sekaligus akan mengawasi hewan yang akan disembelih selama Hari Raya Idul Adha nanti,” ungkapnya.

Mengenai pengawasan hewan kurban, Bambang mengaku telah menyebar petugas untuk melakukan pemeriksaan terhadap semua jenis hewan yang akan disembelih nanti.

Pemeriksaan hewan ini merupakan agenda rutin yang kian digencarkan menjelang Idul Adha. “Usai pemeriksaan, biasanya kami mengeluarkan rekomendasi apakah hewan tersebut layak kurban atau tidak,” tegasnya.

Sementara itu, Ketua Paguyuban Sapi dan Daging Madura, Muthowif menyatakan imbauan untuk tidak berkurban sapi betina produktif sangat tepat. Utamanya dalam mengantisipasi keberlangsungan genitas dari sapi asal Pulau Madura, yang secara varietas masuk dalam kategori unggul.

Cuma, yang dia kuatirkan, himbauan itu biasanya hanya sebatas didengar oleh tingkat atas saja, belum sampai menyentuh ke tingkat bawah atau masyarakat di tingkat desa.

“Tidak hanya kurban saja, seterusnya harus ada larangan untuk memotong sapi betina produktif, karena akan mengancam keberlangsungan sapi Madura sendiri,” ucapnya.
(ysw)
Copyright © 2025 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.1096 seconds (0.1#10.24)