Kapal pengangkut minyak tenggelam, 4 ABK hilang

Sindonews.com - Akibat tidak memperdulikan peringatan dini Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG), Kapal pengangkut minyak tanah tenggelam di Laut Seram. Dalam musibah ini, tiga Anak Buah Kapak (ABK) selamat sedangkan empat lainnya dinyatakan hilang.

Kapal Motor Gumala Jaya yang bertolak dari Pelabuhan Ina Marina, Masohi, Maluku Tengah nekat tak menggubris peringatan BMKG. Kapal bermuatan 15 ton minyak tanah itu berangkat menuju Pulau Banda, Senin 30 Juli 2012 malam.

Namun di tengah perjalanan, badai besar menghadang dan membuat mesin mati. Terombang-ambing di laut, lambung kapal bocor dihantam gelombang besar. Kapal yang mengangkut lima ABK dan dua penumpang ini langsung karam di laut.

Sebelum tenggelam, Kapten Kapal Bambang Tarmase sempat menyelamatkan diri menggunakan rakit bersama tiga ABK. Mereka selamat dan terdampar di Pantai Desa Haruo.

warga Desa Haruo langsung mengevakuasi dan melakukan upaya pencarian empat ABK yang hilang. Namun usaha pencarian korban kapal tenggelam ini sempat terhenti karena cuaca buruk.