Peduli Pendidikan, Tokoh Ranang Minang Ini Bangun Rusunawa untuk Ponpes

Selasa, 17 Maret 2020 - 10:01 WIB
Peduli Pendidikan, Tokoh Ranang Minang Ini Bangun Rusunawa untuk Ponpes
Peduli Pendidikan, Tokoh Ranang Minang Ini Bangun Rusunawa untuk Ponpes
A A A
PADANG - Anggota DPR Mulyadi peduli dengan sektor pendidikan agama Islam di Sumatera Barat (Sumbar). Kepeduliannya tersebut di antaranya melalui pembangunan rumah susun sederhana sewa (rusunawa) yang ada di beberapa pondok pesantren (ponpes).

Selama menjadi Wakil Ketua Komisi V DPR, tokoh Ranah Minang ini berhasil mendorong mitra kerjanya yakni Kementerian PUPR untuk membangun rusunawa di beberapa ponpes yang ada di Sumbar. (Baca juga: Nasib Pilkada Serentak 2020 Tak Perlu Diputuskan Terburu-buru)

Salah satu ponpes yang menerima penyaluran bantuan rusunawa tersebut adalah Ponpes Sumatera Thawalib Parabek di Kabupaten Agam. Kepala Hubungan Masyarakat (Humas) dan Keuangan Ponpes Sumatera Thawalib Parabek Ustaz Taufik Hidayat, Calon Gubernur ( Cagub ) Sumbar Mulyadi sangat berjasa dalam pembangunan rusunawa di ponpes tersebut.

"Pak Mulyadi sangat bisa dikatakan memiliki kepedulian tinggi terhadap pendidikan Islam di Ranah Minang ini. Berkat beliau di ponpes kami ini telah berdiri 2 rusunawa untuk para santri," tutur Ustaz Hidayat dalam keterangan tertulisnya, Selasa (17/3/2020).

Oleh karena jasanya sebagai wakil rakyat di Senayan, Ustaz Hidayat mengatakan pihaknya sangat berterima kasih dan terbantu. Rusunawa yang ada di ponpes tersebut saat ini telah menampung 800 santri. Jumlah tersebut melebihi total santri yang ada di ponpes Sumtra Thawalib Parabek. "Rusunawa yang ada dapat menampung 800 santri dari total 1500 santri," ungkapnya.

"Kami sangat berterima kasih sekali kepada pak Mulyadi, para santri menjadi nyaman dengan adanya rusunawa dan pihak ponpes juga jadi sangat terbantu, beliau banyak memberikan manfaat kepada kami," tandasnya.

Ponpes Madrasah Tarbiyah Islam (MTI) Yayasan Syekh Sulaiman Ar-Rasuli Canduang Kabupaten Agam juga mendapatkan satu gedung rusunawa. Wakil Ketua Yayasan Bidang Sarana dan Prasarana Amhar Zein Ar-Rasuli mengatakan pihaknya sangat terbantu dengan bantuan rusunawa tersebut.

Penyaluran bantuan tersebut dikatakan adalah bentuk kepedulian Mulyadi terhadap dunia pendidikan islam yang ada di Ranah Minang. Bahkan, wakil ketua yayasan tersebut mengaku pihaknya sangat berharap tokoh yang dikenal merakyat tersebut menjadi Gubernur Sumbar selanjutnya.

Pihaknya optimis bidang pendidikan Islam akan lebih diperhatikan oleh pemerintah daerah bila Mulyadi menjadi orang nomor satu di Ranah Minang. "Bantuan rusunawa di berbagai ponpes di Sumbar adalah bentuk kepedulian pak Mulyadi terhadap dunia pendidikan islam. Kami sangat berharap sekali beliau menjadi gubernur selanjutnya, Insya Allah kami akan memberikan dukungan kepada beliau agar kedepannya dunia pendidikan islam dapat lebih diperhatikan lagi," tandas Amhar.

Sementara itu Mulyadi mengatakan rasa terima kasihnya terhadap dukungan dan respons positif atas hasil perjuangannya untuk memajukan pendidikan islam di Ranah Minang. Calon pemimpin yang dikenal bekerja nyata untuk masyarakat tersebut menegaskan pendidikan Islam sangat penting bagi masyarakat Ranah Minang.

Sebagai salah satu putra daerah Sumbar, Mulyadi selalu mengingat filosofi Minangkabau yakni adat bersandi syarak-syarak bersandi Kitabullah yang artinya adat bersendikan syariat islam dan syariat islam bersendikan Al-Qur'an dan Sunnah. Oleh karenanya penguatan nilai-nilai agama di masyarakat harus digalakkan.

Salah satu caranya adalah dengan membantu peningkatan sarana dan prasarana ponpes yang ada di Sumbar. "Sebagai putra daerah yang memgang erat filosofi Minangkabau, sudah menjadi kewajiban bagi saya untuk menggalakkan syiar-syiar agama di masyarakat. Alhamdulillah sebelumnya beberapa rusunawa di ponpes sudah terbangun dan di manfaatkan oleh pihak pesantren untuk para santri," bebernya.

Dia mengatakan, perhatian terhadap pendidikan agama di masyarakat harus ditingkatkan guna membentengi generasi muda dari degradasi moral yang tengah melanda Ranah Minang. "Kedepannya kita akan berjuang bersama untuk terus meningkatkan kualitas dari ilmu agama generasi penerus kita agar tidak mudah terjebak dalam kehidupan yang bertentangan dengan nilai-nilai agama. Insya Allah jika saya diberikan amanah menjadi gubernur hal ini menjadi perhatian saya di pemerintah," pungkasnya.
(shf)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 1.2164 seconds (0.1#10.140)