OPM Turun Gunung di Tembagapura, Kodam Amankan Evakuasi Warga Pegunungan ke Timika
A
A
A
TIMIKA - Kontak tembak yang terjadi antara TNI, Polri dan Kelompok Kriminal Separatis Bersenjata (KKSB) Oraganisasi Papua Merdeka (OPM) beberapa hari terakhir di Tembagapura, Kabupaten Mimika mendapat atensi Pangdam XVII/Cenderawasih Mayjen TNI Herman Asaribab. (Baca:Permukiman Diserang OPM, 790 Warga Pedalaman Timika Mengungsi ke Polsek Tembagapura)
Mantan Kasdam Cenderawasih ini bersama rombongan berangkat menuju Timika untuk melihat secara langsung situasi dan kondisi terkini, Jumat (6/3/2020)
Sampai di Timika Pangdam XVII/Cenderawasih bersama rombongan langsung menuju ke rujab Wakil Bupati Mimika Johanes Rettob untuk melaksanakan pertemuan dengan Wakil Bupati dan unsur SKPD Mimika guna membicarakan solusi terkait turunnya masyarakat di Kampung Banti, Utikini dan sekitarnya akibat kontak tembak yang terjadi di Tembagapura.
Selanjutnya dalam pertemuan tersebut Wakil Bupati Mimika meminta bantuan Pangdam untuk membantu masyarakat yang berada di Kampung Banti, Utikini dan sekitarnya agar bisa dievakuasi menuju kota Timika.
“Saya selaku Wakil Bupati Mimika yang mewakili Bapak Bupati Mimika meminta bantuan kepada Bapak Pangdam untuk membantu mengevakuasi masyarakat kami yang berada di Kampung Banti, Utikini dan sekitarnya untuk bisa ke Kota Timika,” kata Wakil Bupati dalam pernyataan tertulis yang diterima SINDOnews, Jumat (6/3/2020).
Menanggapi permintaan tersebut Pangdam akan berusaha semaksimal mungkin untuk bisa mengevakuasi masyarakat yang berada di sekitar lokasi kontak tembak menuju ke daerah yang lebih aman.
“Kita dari TNI khususnya Kodam XVII/Cenderawasih yang mempunyai wilayah teritorial di Papua ini akan berusaha semaksimal mungkin untuk membantu mengevakuasi masyarakat ke tempat yang lebih aman,” kata Pangdam. Hadir dalam pertemuan itu, Danrem 174 /ATW, Waasintel, Waasops Kasdam XVII/Cenderawasih, Dandim 1710/Mimika dan Kepala SKPD Mimika.
Mantan Kasdam Cenderawasih ini bersama rombongan berangkat menuju Timika untuk melihat secara langsung situasi dan kondisi terkini, Jumat (6/3/2020)
Sampai di Timika Pangdam XVII/Cenderawasih bersama rombongan langsung menuju ke rujab Wakil Bupati Mimika Johanes Rettob untuk melaksanakan pertemuan dengan Wakil Bupati dan unsur SKPD Mimika guna membicarakan solusi terkait turunnya masyarakat di Kampung Banti, Utikini dan sekitarnya akibat kontak tembak yang terjadi di Tembagapura.
Selanjutnya dalam pertemuan tersebut Wakil Bupati Mimika meminta bantuan Pangdam untuk membantu masyarakat yang berada di Kampung Banti, Utikini dan sekitarnya agar bisa dievakuasi menuju kota Timika.
“Saya selaku Wakil Bupati Mimika yang mewakili Bapak Bupati Mimika meminta bantuan kepada Bapak Pangdam untuk membantu mengevakuasi masyarakat kami yang berada di Kampung Banti, Utikini dan sekitarnya untuk bisa ke Kota Timika,” kata Wakil Bupati dalam pernyataan tertulis yang diterima SINDOnews, Jumat (6/3/2020).
Menanggapi permintaan tersebut Pangdam akan berusaha semaksimal mungkin untuk bisa mengevakuasi masyarakat yang berada di sekitar lokasi kontak tembak menuju ke daerah yang lebih aman.
“Kita dari TNI khususnya Kodam XVII/Cenderawasih yang mempunyai wilayah teritorial di Papua ini akan berusaha semaksimal mungkin untuk membantu mengevakuasi masyarakat ke tempat yang lebih aman,” kata Pangdam. Hadir dalam pertemuan itu, Danrem 174 /ATW, Waasintel, Waasops Kasdam XVII/Cenderawasih, Dandim 1710/Mimika dan Kepala SKPD Mimika.
(sms)