KAGAMA Dorong UMKM Lampung Kembangkan Usaha Lewat Smart Branding

Minggu, 01 Maret 2020 - 11:21 WIB
KAGAMA Dorong UMKM Lampung...
KAGAMA Dorong UMKM Lampung Kembangkan Usaha Lewat Smart Branding
A A A
BANDAR LAMPUNG - Pengurus Pusat Keluarga Alumni Universitas Gadjah Mada (PP KAGAMA) menggelar program KAGAMA Inkubasi Bisnis (KIB) putaran VIII dengan tema Smart Branding untuk UMKM: Kiat Mengelola Brand dengan Memanfaatkan Media Sosial.

"KAGAMA Inkubasi Bisnis merupakan program rutin PP KAGAMA yang bertujuan meningkatkan kompetensi alumni UGM dan masyarakat khususnya dalam aspek pengetahuan dan keterampilan bisnis," ujar Wakil Sekjend PP KAGAMA Hasannudin M. Kholil kepada wartawan.

Acara yang bekerja sama dengan Kantor Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Lampung dan Pengda KAGAMA Lampung ini, diselenggarakan pada Sabtu (29/02/2020) di Ruang Pertemuan Lantai V Kantor Perwakilan BI Lampung.

Untuk diketahui, program KIB telah diselenggarakan sebanyak tujuh kali dengan berbagai topik bisnis praktis seperti trading saham, start-up business, HAKI, NLP, dan digital marketing.

"KAGAMA Inkubasi Bisnis putaran VIII bertujuan untuk berbagi pengetahuan akan pentingnya brand di kalangan UMKM dan pelaku bisnis di Lampung," ujar Hasannudin.

Hadir sebagai pembicara utama, Chief Executive MarkPlus Institute of Marketing (MIM), Yuswohady. Kemudian Kepala Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Lampung, Budiharto Setyawan. Terdaftar sebagai peserta sampai H-1 sebanyak 220 peserta UMKM dari berbagai latar belakang usaha.

Hasannudin mengatakan acara KIB VIII di Lampung amat penting karena Lampung memiliki potensi yang besar dalam percaturan perekonomian di Indonesia, khususnya Pulau Sumatera. Sebagai pintu gerbang masuk Sumatera, Lampung kaya akan potensi sumberdaya alam, industri kreatif, hingga pariwisata.

“Lampung memiliki cukup modal untuk menjadi “Indonesia’s premier entrepreneur city”. Pertama, Lampung memiliki “pool of talents”, basis SDM kreatif dan berjiwa kewirausahaan tinggi. Kedua, Lampung memiliki iklim kewirausahaan yang amat kondusif. Ketiga, sebagai gerbang Sumatera, Lampung mempunyai infrastruktur dan kluster industri yang mendukung, khususnya di sektor industri kreatif dan pariwisata,” kata alumnus Fisipol UGM angkatan 1992 ini.

(zil)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.1718 seconds (0.1#10.140)