Warga Perbatasan NTT-Timor Leste siap Ikuti Sensus Penduduk Secara Online

Sabtu, 15 Februari 2020 - 22:10 WIB
Warga Perbatasan NTT-Timor Leste siap Ikuti Sensus Penduduk Secara Online
Warga Perbatasan NTT-Timor Leste siap Ikuti Sensus Penduduk Secara Online
A A A
KEFAMENANU - Hari ini serentak, sensus penduduk mulai diberlakukan secara online.Sensus penduduk yang dilakukan 10 tahun sekali agak berbeda dengan cara sensus penduduk sebelumnya seperti didatangi petugas sensus penduduk. Namun kali in berbeda, sensus dapat dilakukan oleh kepala keluarga bersangkutan melalui hanpone android saja.

Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Kabupaten Timor Tengah Utara, NTT, Marselinus Christoforus Koten menjelaskan, sensus penduduk tahun 2010 bertujuan mendapatkan jumlah penduduk, komposisi penduduk, distribusi penduduk dan karakteristik penduduk. Namun Sensus Penduduk tahun 2020 dilakukan untuk mendapatkan satu data kependudukan.

"Artinya segala aspek didata untuk tujuan satu data kependudukan bukan saja jumlah penduduk, komposisi penduduk, distribusi penduduk dan karakteristik penduduk tetapi semua aspek didata," kata Marselinus Christoforus Koten kepada SINDOnews di ruang kerjanya Sabtu (15/2/2020).

Menurutnya Kepala BPS TTU, semua informasi yang kita berikan akan dijamin kerahasiaannya berdasarkan Undang Undang Nomor 16 Tahun 1997 tentang Statistik.

Dikatakannya, sensus penduduk kali ini dilakukan secara online, jadi Kepala Keluarga yang ingin mendaftar atau melakukan sensus penduduk secara mandiri cukup mengaksesnya melalui sensus.bps.go.id kemudian mengisi data-data dari Kartu keluarga dan mengikuti petunjuk yang ada.

"Jadi perlu kami tekankan bahwa sensus penduduk online ini dilakukan secara mandiri, jadi masyarakat dapat melakukannya sendiri tanpa ada tekanan atau paksaan khusus dalam mengisi biodata dalam sensus tersebut," jelas Marselinus Christoforus Koten.

Marselinus menegaskan, bahwa sensus penduduk online mulai berlaku hari ini 15 Februari hingga 31 Maret, sedangkan bagi masyarakat yang belum tercover dalam sensus penduduk online maka pihaknya masih bisa mendapatkan data kependudukan melalui tahap kedua pada 1-31 Juni 2020.

"Pada tahap dua tersebut, petugas sensus penduduk akan masuk keluar rumah dan melakukan wawancara langsung untuk mendapatkan data penduduk," imbuhnya.

Lius Sallu, salah satu warga yang tinggal di Perbatasan Indonesia Timor Leste mengaku sudah melakukan sensus penduduk secara online dan hanya menggunakan handpone android sudah bisa mengisi biodata sekeluarga sesuai dengan permintaan dalam laman website tersebut.

"kita daftar tidak lama kalau data kartu keluarga lengkap maka hanya butuh waktu 5 menit sudah selesai daftar, kita lakukan sendiri, banyak petunjuk penggunaan atau petunjuk cara pengisian melalui internet," ujar Lius.

Lius pun mengajak masyarakat lainnya untuk ikut berpartisipasi dalam sensus penduduk yang dilakukan 10 tahun sekali.
(sms)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.7212 seconds (0.1#10.140)