Wamen PUPR Beri Motivasi Pelajar di Pedalaman Papua Barat
A
A
A
TAMBRAUW - Wakil Menteri (Wamen) PUPR John Wempi Wetipo memberi motivasi pelajar Papua Barat saat meresmikan ruang kelas yang baru saja dibangun oleh Balai Cipta Karya, Kementerian PUPR di Kabupaten Tambrauw.
Ada 4 sekolah yang baru saja selesai di renovasi oleh Kementerian PUPR di Kabupaten Tambrauw ini, yakni SD Negeri 82 Bama, SD Negeri Impres 32 Arfu, SD Negeri Bikar, dan SD Negeri Baun. (Baca juga: Wamen PUPR Bakal Bangun Rumah Susun untuk Prajurit Korem 181/Sorong)
"Jadi renovasi ini adalah program 3 T, yaitu merenovasi sekolah yang berada di daerah terdepan, terluar dan tertinggal. Pada anggaran tahun 2019, melalui Balai Cipta Karya Papua Barat, kami merenovasi 4 sekolah dengan total anggaran Rp 15,4 miliar dan hari ini secara resmi bangunan tersebut bisa digunakan kembali untuk aktivitas belajar," katanya, Rabu (12/2/2020).
Bupati dua periode di Kabupaten Jayawijaya itu berpesan agar sekolah yang kini sudah sangat layak dijadikan tempat belajar ini bisa meningkatkan semangat anak-anak di Kabupaten Tambrauw untuk belajar dengan baik.
"Saya mau katakan kepada adik-adik di sini, kalau mau sukses kita harus belajar. Tanpa belajar semua mimpi-mimpi kita akan sia-sia. Saya percaya suatu saat nanti banyak orang sukses dari daerah ini," pesannya Wempi Wetipo.
Dia mengharapkan tidak ada anak di Kabupaten Tambarauw ini yang putus sekolah, hanya karena kurangnya fasilitas belajar. "Tak ada perjuangan yang sia-sia. Dan pemerintah pusat melalui dengan berbagai macam kebijakan terus menerus berupaya agar anak-anak di Indonesia mendapatkan fasilitas belajar yang baik," ujarnya.
Bupati Tambrauw, Gabiel Asem mengucapkan terima kasih atas kehadiran Wamen PUPR di Kabupaten Tambrauw dan juga ikut terlibat dalam meresmikan gedung sekolah serta meletakan batu pondasi bangunan yang dikerjakan di daerah ini. "Kami harapkan pemerintah pusat melalui Kementerian PUPR ikut terlibat dalam memajukan daerah ini," ujarnya.
Kepala Balai Cipta Karya Papua Barat, Marsudi mengatakan pada tahun 2019 pihaknya menggelontorkan anggaran Rp15,4 miliar untuk membantu pendidikan di Kabupaten Tambrauw.
Adapun pekerjaan yang melakukan yakni merenovasi sekolah SD Negri 82 Bamus yakni 6 ruang kelas, lapangan upacara, toilet, gerbang kawasan dan pagar. Lalu di sekolah SD Negri Impres 32 Arfu, yakni 7 ruang kelas, ruang guru, bangunan toilet dan jamban menara air, pagar dan gapura serta lapangan upacara. "Sedangkan selolah SD Negri Bikar Da 6 ruang kelas, jamban menara air, lapangan upacara, pagar dan Sekolah SD Negeri Baun juga sama," pungkasnya.
Ada 4 sekolah yang baru saja selesai di renovasi oleh Kementerian PUPR di Kabupaten Tambrauw ini, yakni SD Negeri 82 Bama, SD Negeri Impres 32 Arfu, SD Negeri Bikar, dan SD Negeri Baun. (Baca juga: Wamen PUPR Bakal Bangun Rumah Susun untuk Prajurit Korem 181/Sorong)
"Jadi renovasi ini adalah program 3 T, yaitu merenovasi sekolah yang berada di daerah terdepan, terluar dan tertinggal. Pada anggaran tahun 2019, melalui Balai Cipta Karya Papua Barat, kami merenovasi 4 sekolah dengan total anggaran Rp 15,4 miliar dan hari ini secara resmi bangunan tersebut bisa digunakan kembali untuk aktivitas belajar," katanya, Rabu (12/2/2020).
Bupati dua periode di Kabupaten Jayawijaya itu berpesan agar sekolah yang kini sudah sangat layak dijadikan tempat belajar ini bisa meningkatkan semangat anak-anak di Kabupaten Tambrauw untuk belajar dengan baik.
"Saya mau katakan kepada adik-adik di sini, kalau mau sukses kita harus belajar. Tanpa belajar semua mimpi-mimpi kita akan sia-sia. Saya percaya suatu saat nanti banyak orang sukses dari daerah ini," pesannya Wempi Wetipo.
Dia mengharapkan tidak ada anak di Kabupaten Tambarauw ini yang putus sekolah, hanya karena kurangnya fasilitas belajar. "Tak ada perjuangan yang sia-sia. Dan pemerintah pusat melalui dengan berbagai macam kebijakan terus menerus berupaya agar anak-anak di Indonesia mendapatkan fasilitas belajar yang baik," ujarnya.
Bupati Tambrauw, Gabiel Asem mengucapkan terima kasih atas kehadiran Wamen PUPR di Kabupaten Tambrauw dan juga ikut terlibat dalam meresmikan gedung sekolah serta meletakan batu pondasi bangunan yang dikerjakan di daerah ini. "Kami harapkan pemerintah pusat melalui Kementerian PUPR ikut terlibat dalam memajukan daerah ini," ujarnya.
Kepala Balai Cipta Karya Papua Barat, Marsudi mengatakan pada tahun 2019 pihaknya menggelontorkan anggaran Rp15,4 miliar untuk membantu pendidikan di Kabupaten Tambrauw.
Adapun pekerjaan yang melakukan yakni merenovasi sekolah SD Negri 82 Bamus yakni 6 ruang kelas, lapangan upacara, toilet, gerbang kawasan dan pagar. Lalu di sekolah SD Negri Impres 32 Arfu, yakni 7 ruang kelas, ruang guru, bangunan toilet dan jamban menara air, pagar dan gapura serta lapangan upacara. "Sedangkan selolah SD Negri Bikar Da 6 ruang kelas, jamban menara air, lapangan upacara, pagar dan Sekolah SD Negeri Baun juga sama," pungkasnya.
(shf)