KMP Salvatore Mengangkut Puluhan Penumpang Mati Mesin di Selat Sunda
A
A
A
LAMPUNG - Kapal Motor Penumpang ( KMP) Salvatore mengalami black out atau mati mesin di perairan Selat Sunda, sekitar 2 mil dari Pelabuhan Bakauheni, Lampung, Selasa (4/2/2020) malam. Akibatnya, puluhan penumpang di dalam kapal yang hendak berlayar ke Pelabuhan Merak, Banten, harus dievakuasi kembali ke Pelabuhan Bakauheni.
Berdasakan informasi yang diperoleh, Kmp Salvatore bertolak ke Merak pada pukul 17.17 WIB dari Dermaga 3 Bakauheni. Kemudian pada pukul 17.37 WIB, perwira kapal Kmp Salvatore melaporkan ke petugas ship traffic control (STC) Pelabuhan Bakauheni bahwasanya kondisi kapal dalam keadaan mati. Selanjutnya kapal melepaskan jangkar agar kapal tidak terbawa arus atau hanyut.
Saat itu posisi kapal berada didekat Pulau Panjurit yang berjarak kurang lebih 2 mil dari Pelabuhan Bakauheni. Pada pukul 20.30 WIB, perwira kapal melaporkan kembali ke petugas STC Bakauheni untuk dilakukan evakuasi penumpang, disebabkan mesin belum dapat dihidupkan.
Pada pukul 20.35 WIB, puluhan penumpang dievakuasi oleh pihak ASDP dan Basarnas dengan menggunakan Tugboat Merak dan kapal milik Basarnas menuju kapal Salvatore. Seluruh penumpang direlokasi ke ruang tunggu penumpang Pelabuhan Bakauheni./
Namun sebanyak 41 kendaraan berbagai jenis masih di dalam kapal tersebut. Sebab awak kapal KMP Salvatore masih mengupayakan perbaikan.
Berdasakan informasi yang diperoleh, Kmp Salvatore bertolak ke Merak pada pukul 17.17 WIB dari Dermaga 3 Bakauheni. Kemudian pada pukul 17.37 WIB, perwira kapal Kmp Salvatore melaporkan ke petugas ship traffic control (STC) Pelabuhan Bakauheni bahwasanya kondisi kapal dalam keadaan mati. Selanjutnya kapal melepaskan jangkar agar kapal tidak terbawa arus atau hanyut.
Saat itu posisi kapal berada didekat Pulau Panjurit yang berjarak kurang lebih 2 mil dari Pelabuhan Bakauheni. Pada pukul 20.30 WIB, perwira kapal melaporkan kembali ke petugas STC Bakauheni untuk dilakukan evakuasi penumpang, disebabkan mesin belum dapat dihidupkan.
Pada pukul 20.35 WIB, puluhan penumpang dievakuasi oleh pihak ASDP dan Basarnas dengan menggunakan Tugboat Merak dan kapal milik Basarnas menuju kapal Salvatore. Seluruh penumpang direlokasi ke ruang tunggu penumpang Pelabuhan Bakauheni./
Namun sebanyak 41 kendaraan berbagai jenis masih di dalam kapal tersebut. Sebab awak kapal KMP Salvatore masih mengupayakan perbaikan.
(thm)