7 Orang Meninggal Dunia Akibat Banjir dan Tanah Longsor di Banten
A
A
A
LEBAK - Basarnas Banten mencatat sebanyak tujuh orang meninggal dunia akibat banjir dan tanah longsor yang terjadi di Kabupaten Lebak , Banten. Satu orang masih dalam proses pencarian.
"Total untuk Tim SAR gabungan yang melaporkan ke kami dan juga didalam koordinasi kami sampai hari ini ada tujuh orang korban meninggal dunia, satu masih dalam pencarian," ungkap Kepala Kantor Basarnas Banten Zaenal Arifin. Jumat, 3 Januari 2020.
Zaenal mengatakan, dari total keseluruhan korban yang dilaporkan kepada petugas di antara enam korban tertimbun tanah longsor, satu korban terbawa arus Sungai Ciberang. Sedangkan satu korban yang belum diketemukan terseret arus aliran sungai.
Korban tanah longsor yakni Diva (8) Tiong (12), Enon (4) Fahmi (3), Encih (30) dan Tini (40) warga Desa Cigobang, Kecamatan Lebak Gedong. Sementara korban terseret arus yakni Arsah (50) warga Bungawari, Desa Banjarsari, Kecamatan Lebakgedong yang jasadnya ditemukan di area Waduk Karian.
"Kemudian sampai dengan sore hari pencarian salah satu korban yang terseret Sungai Ciberang atas nama Rizki umur 8 tahun masih dalam pencarian," ujarnya. (Baca: Satu Keluarga Tertimbun Longsor di Lebak Ditemukan Meninggal Dunia)
Zaenal menambahkan, Sabtu 4 Januari 2020 pihaknya akan melakukan proses pencarian terhadap korban yang masih dinyatakan hilang akan difokuskan dipinggir Sungai Ciberang. Sebab, korban dikhawatirkan tersangkut di bantaran sungai.
"Total untuk Tim SAR gabungan yang melaporkan ke kami dan juga didalam koordinasi kami sampai hari ini ada tujuh orang korban meninggal dunia, satu masih dalam pencarian," ungkap Kepala Kantor Basarnas Banten Zaenal Arifin. Jumat, 3 Januari 2020.
Zaenal mengatakan, dari total keseluruhan korban yang dilaporkan kepada petugas di antara enam korban tertimbun tanah longsor, satu korban terbawa arus Sungai Ciberang. Sedangkan satu korban yang belum diketemukan terseret arus aliran sungai.
Korban tanah longsor yakni Diva (8) Tiong (12), Enon (4) Fahmi (3), Encih (30) dan Tini (40) warga Desa Cigobang, Kecamatan Lebak Gedong. Sementara korban terseret arus yakni Arsah (50) warga Bungawari, Desa Banjarsari, Kecamatan Lebakgedong yang jasadnya ditemukan di area Waduk Karian.
"Kemudian sampai dengan sore hari pencarian salah satu korban yang terseret Sungai Ciberang atas nama Rizki umur 8 tahun masih dalam pencarian," ujarnya. (Baca: Satu Keluarga Tertimbun Longsor di Lebak Ditemukan Meninggal Dunia)
Zaenal menambahkan, Sabtu 4 Januari 2020 pihaknya akan melakukan proses pencarian terhadap korban yang masih dinyatakan hilang akan difokuskan dipinggir Sungai Ciberang. Sebab, korban dikhawatirkan tersangkut di bantaran sungai.
(whb)