Apes, Mobil Hasil Curian Tabrak Truk di Tol Tangerang-Merak

SERANG - Dadan (21) pelaku perampokan mobil milik supir taksi online mengalami luka parah setelah kendaraannya menabrak truk di KM 66 Tol Tangerang Merak, Lingkungan Kragilan, Kabupaten Serang.

Mobil Daihatsu Sigra dengan nomor polisi B-1458-ERH hasil rampasan dari pengemudi taksi online atas nama Varis Andriawan di jalan tol KM 54. Selain membawa kabur mobil, pelaku juga menusuk leher korbannya.

Usai melumpuhkan korbannya, pelaku berusaha melarikan diri ke arah Merak. Petugas patroli PJR yang mendapatkan informasi adanya perampokan langsung melakukan pengejaran.

Setelah dilakukan pengejaran, setibanya di KM 66 arah MedK, kendaraan yang dikemudiaman pelaku kehilangan keseimbangan dan menabrak bagian belakang truk container.

"Mobil yang dikendarai pelaku rusak berat dan pelaku mengalami luka-luka. Kaki bagian kanan mengakami patah tulang. Oleh petugas pelaku dibawa ke rumah sakit Sari Asih Serang," kata Kasat Reskrim Polres Serang AKP Maryadi. Senin (2/12/2019).

Sedangkan korbannya, Varis Andirawan (21) pengemudi taksi online masih mendapatkan perawatan di Rumah Sakit Hermina, Ciruas karena terdapat luka tusukan di bagian leher.

"Informasi yang didapat ketika korban sedang menerima orderan grab dari Jakarta menuju ke Serang. Penumoangnyansebelum gerbang tol Ciujung meminta supir untuk menepi, kemudian tersangka langsung menusuk korban dari belakang," ujarnya.

Saat itu, korban sempat melakukan perlawanan namun luka di lehernya parah sehingga memutuskan turun dari kendaraannya untuk meminta pertolongan kepada warga sekitar. (Baca juga: Sopir Taksi Online Jadi Korban Perampokan di Tol Tangerang-Merak )

"Oleh warga setempat selanjutnya korban di antar ke rumah sakit Hermina Ciruas. pelaku pum berhasil mengambil mobil milik korban dan berusaha kabur ke arah Serang dan dibawa kabur oleh pelaku ke arah Merak," ujarnya.

Saat ini, kendaraan sudah diamankan di lokasi barang bukti gerbang tol Ciujung, sedangkan korban supir gran masih dalam perawatan tim medis RS Hermina. Untuk pelaku masih di rawat dengan penjagaan ketat di RS Sari Asih