Ratusan Napi Lapas Tangerang Hapus Tato
Ratusan Napi Lapas Tangerang Hapus Tato
A
A
A
TANGERANG - Ratusan warga binaan Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas I Tangerang secara sukarela menghapus tato di tubuhnya. Proses penghapusan gambar di kulit tubuh dilakukan dengan menggunakan laser.
"Hari ini ada sekitar 100 warga binaan yang sudah dihapus tatonya. Target kita 1.000 warga binaan dari total 2.800 warga binaan yang ada di lapas," kata Kalapas I Tangerang Jumadi, Sabtu (30/11/2019).
Tato warga binaan itu dihapus menggunakan laser oleh petugas ahli. Ditargetkan program yang digagas bertepatan dengan peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW ini ditargetkan rampung dalam sebulan.
"Kita lakukan (hapus tato) secara bertahap. Tentu saja kita tidak paksa mereka untuk menghapusnya," kata Jumadi didampingi Kepala Pengamanan Lembaga Pemasyarakatan (KPLP) Lapas Tangerang Kahfi.
Dengan sudah dihapusnya tato, pihaknya berharap setelah bebas nanti dapat diterima dan beraktivitas normal sebagai warga negara indonesia. "Saya berharap warga binaan, nanti saat keluar dapat diterima masyarakat," harapnya.
Selain itu, dalam rangka memperingati Maulid Nabi Muhammad SAW 1441H dipamerkan hasil karya dari para warga binaan di Lapas Kelas 1 Tangerang. "Hasil karya warga binaa pun dipamerkan kepada para tamu undangan," ujar Jumadi.
Peringatan maulid nabi ini juga dirangkai dengan zikir bersama, ceramah oleh KH Syarif Rahmat, Ustadz Tata Sukayat, dan Ustadz Riza Muhammad. Selain itu kegiatan ini menghadirkan bintang tamu Debu Band dan Fiji Voice.
"Hari ini ada sekitar 100 warga binaan yang sudah dihapus tatonya. Target kita 1.000 warga binaan dari total 2.800 warga binaan yang ada di lapas," kata Kalapas I Tangerang Jumadi, Sabtu (30/11/2019).
Tato warga binaan itu dihapus menggunakan laser oleh petugas ahli. Ditargetkan program yang digagas bertepatan dengan peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW ini ditargetkan rampung dalam sebulan.
"Kita lakukan (hapus tato) secara bertahap. Tentu saja kita tidak paksa mereka untuk menghapusnya," kata Jumadi didampingi Kepala Pengamanan Lembaga Pemasyarakatan (KPLP) Lapas Tangerang Kahfi.
Dengan sudah dihapusnya tato, pihaknya berharap setelah bebas nanti dapat diterima dan beraktivitas normal sebagai warga negara indonesia. "Saya berharap warga binaan, nanti saat keluar dapat diterima masyarakat," harapnya.
Selain itu, dalam rangka memperingati Maulid Nabi Muhammad SAW 1441H dipamerkan hasil karya dari para warga binaan di Lapas Kelas 1 Tangerang. "Hasil karya warga binaa pun dipamerkan kepada para tamu undangan," ujar Jumadi.
Peringatan maulid nabi ini juga dirangkai dengan zikir bersama, ceramah oleh KH Syarif Rahmat, Ustadz Tata Sukayat, dan Ustadz Riza Muhammad. Selain itu kegiatan ini menghadirkan bintang tamu Debu Band dan Fiji Voice.
(wib)
Explore More