Pasca Bentrok, Aparat Masih Berjaga-Jaga di Dua Desa di Buton Tengah

BUTON TENGAH - Ratusan personel TNI-Polri masih berjaga di lokasi kejadian pascabentrokan dua kelompok pemuda di Desa Wadiabero, Kabupaten Buton Tengah, Sulawesi Tenggara (Sultra). Ratusan personel pengamanan dari Polres Baubau, Brimob, dan Kodim 1413 Buton, melakukan patroli di dua desa yang terlibat pertikaian, yaitu di Desa Wadabero dan Desa Tolandona Matanaeo.

Langkah ini untuk mengantisipasi terjadi bentrokan susulan. Suasana di Desa Wadiabero tempat terjadinya bentrokan tampak lengang. Hampir semua rumah di desa itu tak berpenghuni akibat ratusan warga sudah mengungsi. (Baca juga; Tawuran Antarpemuda di Buton Tengah, 25 Rumah Warga Terbakar dan Satu Tewas )

Hanya terliihat beberapa pemuda yang berjaga-jaga. Bahkan sejumlah warga terpaksa harus tidur di masjid karena khawatir akan terjadinya bentrokan susulan. Personel TNI Polri juga melakukan patroli keliling kampung untuk memastikan kondisi keamanan.

Sebelumnya dua kelompok pemuda terlibat bentrokan hingga salah satu pemuda tewas akibat tikaman senjata tajam sementara seorang lainnya sempat kritis. Dampak dari tewasnya seorang pemuda, sekelompok pemuda melakukan pembakaran puluhan rumah di Desa Wadiabero, Kabupaten Buton Tengah.