Parah, Sungai di Mojokerto Ini Tertutup Limbah Usus Ayam
A
A
A
MOJOKERTO - Warga Desa Modopuro, Kecamatan Mojosari, Kabupaten Mojokerto resah dengan bau tak sedap yang berasal dari sungai ledeng yang tercemar limbah pembuangan sisa pemotongan usus ayam dan sampah. Limbah tersebut berasal dari rumah indutri pembuatan kripik usus.
Banyaknya sampah dan limbah yang mencemari sungai ledeng, membuat warga secara gotong royong bersama membersihkan tumpukan sampah dan limbah usus ayam yang menumpuk di sungai ledeng dengan alat seadanya. Kegiatan bersih sungai ini tetap dilakukan oleh warga meskipun kondisi sungai mengeluarkan bau yang tidak sedap.
Abdul Rokhim, Kepala Desa Modopuro, Kecamatan Mojosari mengatakan, bersih- bersih sampah dan limbah yang menumpuk di sungai ledeng ini terpaksa dilakukan sebagai bentuk kepedulian warga pada lingkungan. "Warga juga khawatir jika tidak dibersihkan limbah sisa pembungan usus ayam dan sampah bisa mencemari sumur warga," ujar Rokhim.
Terkait dengan dugaan kesengajaan pembuangan sampah dan limbah yang dilakukan sejumlah pemilik rumah industri pembuatan tahu dan kripik usus ayam. Dinas lingkungan hidup dan penyidik Reskrim Polres Mojokerto sudah melakukan penyelidikan dan mengambil sampel air sungai yang tercemar limbah tersebut.
Banyaknya sampah dan limbah yang mencemari sungai ledeng, membuat warga secara gotong royong bersama membersihkan tumpukan sampah dan limbah usus ayam yang menumpuk di sungai ledeng dengan alat seadanya. Kegiatan bersih sungai ini tetap dilakukan oleh warga meskipun kondisi sungai mengeluarkan bau yang tidak sedap.
Abdul Rokhim, Kepala Desa Modopuro, Kecamatan Mojosari mengatakan, bersih- bersih sampah dan limbah yang menumpuk di sungai ledeng ini terpaksa dilakukan sebagai bentuk kepedulian warga pada lingkungan. "Warga juga khawatir jika tidak dibersihkan limbah sisa pembungan usus ayam dan sampah bisa mencemari sumur warga," ujar Rokhim.
Terkait dengan dugaan kesengajaan pembuangan sampah dan limbah yang dilakukan sejumlah pemilik rumah industri pembuatan tahu dan kripik usus ayam. Dinas lingkungan hidup dan penyidik Reskrim Polres Mojokerto sudah melakukan penyelidikan dan mengambil sampel air sungai yang tercemar limbah tersebut.
(nag)