PT PPLI Tanggung Jawab Atas Uap dan Bau di Pengolahan Limbah di Bogor

Sabtu, 20 Maret 2021 - 07:57 WIB
loading...
PT PPLI Tanggung Jawab...
PT PPLI Tanggung Jawab Atas Uap dan Bau di Pengolahan Limbah di Bogor. Foto/Ist
A A A
BOGOR - PT Prasadha Pamunah Limbah Industri (PT PPLI), sebuah perusahaan yang bergerak di bidang pengolahan limbah bahan berbahaya dan beracun (B3) terintegrasi di Indonesia melalui siaran pers menyatakan permohonan maaf yang sebesar-besarnya atas insiden yang terjadi pada hari Jumat (19/3/2021) pukul 17.30 WIB.

Insiden yang dimaksud adalah timbulnya uap berlebih dan bau menyengat yang muncul akibat dari proses pengolahan limbah B3 di fasilitas pengolahan limbah terpadu PT PPLI yang berlokasi di Bogor. (Baca juga: Pemerintah Cabut FABA dari Limbah B3, Ilmuwan: Hadiah Terbesar Untuk Indonesia )

Insiden yang terjadi langsung ditangani Tim Tanggap Darurat PT PPLI hingga dampak kepada masyarakat sekitar teratasi. Saat ini PT PPLI dengan arahan Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan Republik Indonesia, Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Bogor dan Dinas Kesehatan Kabupaten Bogor melakukan investigasi lebih lanjut. Hasil investigasi akan dikomunikasikan PT PPLI dengan segera. (Baca juga: Sederet Alasan Limbah Batu Bara PLTU Keluar dari Daftar Bahan Berbahaya dan Beracun )

Presiden Direktur PT PPLI, Yoshiaki Chida memberikan instruksi langsung kepada seluruh departemen terkait operasional pengolahan limbah B3 untuk bertindak segera. Yakni melaksanakan tindakan korektif dan preventif yang dianggap perlu.

“Fokus kami saat ini adalah kenyamanan dan keamanan masyarakat sekitar lokasi PT PPLI di Klapanunggal dan sekitarnya, dan juga meminimalisir dampak terhadap operasional pelanggan kami. Kami berusaha semaksimal mungkin untuk menyelesaikan masalah ini,” kata Yoshiaki Chida.

Humas PT PPLI Ahmad Farid yang menemui warga yang datang ke PT PPLI pada saat kejadian mengungkapkan permohonan maaf kepada warga yang terdampak bau yang menyengat di wilayah tempat tinggalnya.

“Atas nama PT PPLI, saya mengungkapkan permohonan maaf yang sebesar-besarnya, dan kami berusaha keras untuk menyelesaikannya. Termasuk bertanggung jawab secara penuh atas kejadian ini terutama kepada masyarakat yang terkena dampak langsung. Saat ini kami mengerahkan tenaga medis untuk mengantisipasi keluhan warga,” jelas Farid.

Tentang insiden yang terjadi Jumat 19 Maret 2021, dugaan awal dan masih memerlukan investigasi lebih lanjut. Limbah B3 yang diolah telah mengakibatkan reaksi berlebih pada saat proses pengolahan.

Masyarakat sekitar lokasi datang ke fasilitas PT PPLI menyatakan keluhannya, meminta klarifikasi dan meminta bau tersebut dihilangkan. Sejauh ini, kejadian ini telah terkendali dan tidak menimbulkan korban baik masyarakat dan karyawan PT PPLI.

PT Prasadha Pamunah Limbah Industri (PT PPLI) adalah perseroan terbatas di Indonesia yang telah beroperasi sejak tahun 1994, menyediakan pelayanan pengumpulan, daur-ulang, pengolahan, dan penimbunan akhir limbah B3 dan non B3 terintegrasi yang beralamatkan di Jalan Raya Narogong, Desa Nambo, Kecamatan Klapanunggal, Bogor, Jawa Barat. Kepemilikan saham PT PPLI adalah 95% dimiliki oleh DOWA ECO-SYSTEM CO LTD dan 5% dimiliki oleh Pemerintah Indonesia.
(nth)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
Tragis! 3 Pekerja Pabrik...
Tragis! 3 Pekerja Pabrik Kulit di Sumedang Sempat Saling Menolong hingga Meninggal di dalam Kubangan Limbah
Bersihkan Sumur Limbah...
Bersihkan Sumur Limbah Pabrik, 3 Pekerja di Sumedang Tewas
Air Berwarna Hitam Pekat...
Air Berwarna Hitam Pekat dan Berbusa, Saluran ke Sungai Cisadane Tercemar Lindi TPA Cipeucang
Bahaya! Limbah Medis...
Bahaya! Limbah Medis Sengaja Dibuang ke Sungai Citarum
Polisi Usut Penyebab...
Polisi Usut Penyebab Kebocoran Truk Cairan Kimia yang Akibatkan Lebih 100 Orang Luka
Ratusan Warga Pasuruan...
Ratusan Warga Pasuruan Blokade Jalan dan Bakar Ban, Desak Stop Pembuangan Limbah 14 Pabrik
DLH Pasuruan Gandeng...
DLH Pasuruan Gandeng PPLI dan DESI Simulasi Penanganan Bencana Limbah B3
Diduga Cemari Sungai,...
Diduga Cemari Sungai, Perusahaan Sawit Asing Disegel DLH Muarojambi
Perusahaan Tambang Pasir...
Perusahaan Tambang Pasir Dinilai Cemari Sungai di Natuna
Rekomendasi
One Way Lokal GT Kalikangkung...
One Way Lokal GT Kalikangkung Dihentikan, Dialihkan ke KM 428 Jangli hingga 442 Bawen
Langgar Gencatan Senjata...
Langgar Gencatan Senjata Lebanon, Israel Bom Gedung di Beirut
Mengenal Sesar Sagaing,...
Mengenal Sesar Sagaing, Pemicu Gempa Myanmar yang Merusak Bangkok Thailand
Berita Terkini
Kemenag Aceh Siapkan...
Kemenag Aceh Siapkan 6 Teleskop untuk Pemantauan Hilal 1 Syawal 1446 H
24 menit yang lalu
Arus Lalu Lintas di...
Arus Lalu Lintas di Pantura Indramayu Padat Dua Arah Akibat One Way Tol Cipali
33 menit yang lalu
Lebaran Hari Ini, Ribuan...
Lebaran Hari Ini, Ribuan Umat Muslim di Negeri Wakal Maluku Tengah Gelar Salat Id
55 menit yang lalu
Pemkot Bontang Dukung...
Pemkot Bontang Dukung Mudik Gratis Pupuk Kaltim
1 jam yang lalu
Arus Mudik di Jalur...
Arus Mudik di Jalur Arteri Kalimalang Arah Pantura Ramai Lancar
1 jam yang lalu
Banjir Landa Perumahan...
Banjir Landa Perumahan di Kulonprogo, Satu Rumah Ambruk
1 jam yang lalu
Infografis
Jadwal Contraflow Arus...
Jadwal Contraflow Arus Mudik dan Balik Lebaran di Tol Jakarta-Cikampek
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved