Laznas BMM Resmikan 320 Rumah Harapan untuk Korban Gempa Bumi Donggala

Kamis, 26 September 2019 - 16:00 WIB
Laznas BMM Resmikan 320 Rumah Harapan untuk Korban Gempa Bumi Donggala
Laznas BMM Resmikan 320 Rumah Harapan untuk Korban Gempa Bumi Donggala
A A A
DONGGALA - Hampir setahun rlalu musibah gempa bumi, tsunami, dan likuifasi berkekuatan 7,7 SR menghantam Sulawesi Tengah menyisakan penderitaan bagi korban yang masih tinggal di tenda atau shelter pengungsian.

Sebagai bentuk kontribusi nyata untuk meringankan beban mereka, Laznas Baitulmaal Muamalat (BMM) yang bekerjasama dengan PT. Sarana Multi Infrastruktur (SMi) melanjutkan aktifitas kemanusiaan pada tahap tanggap darurat dengan membangun rumah harapan dengan konsep recycle house.

Sebanyak 140 rumah harapan jenis recycle house dan satu madrasah di Desa Saloya, Kecamatan Sindue Tambosabora, Kabupaten Donggala telah dibangun dan ditempati oleh masyarakat.

Saat ini BMM melanjutkan program pembangunan rumah harapan bagi korban gempa bumi dan tsunami dengan membangun 180 rumah di Desa Kavaya, Kecamatan. Sindue dan Desa Oti, Kecamatan Sindue Tobata, Donggala. Khususnya di Desa Oti, BMM juga membangun sarana mandi cuci kakus (MCK) yang selama ini belum mereka miliki.

Sebanyak 320 kepala keluarga atau 1.277 jiwa menjadi penerima manfaat rumah harapan Donggala. Pembangunan 320 rumah harapan dan madrasah bagi korban gempa bumi dan tsunami di Donggala mencapai Rp8.122.548.000,00.

“Memiliki kembali rumah yang representatif berarti mengembalikan marwah (harga diri), keamanan dan kenyamanan keluarga serta normalnya hidup bermasyarakat. Ini bagian penting dari wujud tujuan pengelolaan zakat yang bisa BMM lakukan atas amanah zakat, infak dan sedekah dari muzaki dan para donatur,” ujar Teten dalam siaran pers yang dikirim Kamis (26/9/2019).

Tak hanya pembangunan recycle house dan madrasah saja, kata dia, di Desa Saloya akan dibuat pengembangan ekonomi berupa industri pengelolaan kelapa yang sudah dilakukan studi kelayakan bekerja sama dengan Fakultas Teknik Pertanian Universitas Gadjah Mada (UGM).

Pengembangan ekonomi memanfaatkan Sumber Daya Alam (SDA) dan potensi lokal guna mengembangkan produk lokal untuk mensejahterakan masyarakat sekitar dalam program Dusun Zakat Muamalat (DZM).

Dalam rangka meresmikan pembangunan 320 rumah harapan, BMM melaksanakan peresmian pada Kamis (26/09/2019). Kegiatan tersebut diadakan di Madrasah Desa Saloya, Kecamatan Sindue dan dihadiri oleh Direktur Eksekutif BMM, Teten Kustiawan, Manager CSR PT SMi, M. Mulyadi, Sekretaris Kecamatan Sindue Tombusabora, Agis, dan aparat setempat.

“Program yang komperhensif dan integratif dalam DZM Insya Allah akan mengantarkan masyarakat kepada kesejahteraan dan kemandirian setelah mereka terpukul dengan musibah gempa yang menimpa mereka.” sebut Teten.
(vhs)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.6847 seconds (0.1#10.140)