Kemarau, Ratusan Warga Kuningan Ini Rebutan Air Bersih
A
A
A
KUNINGAN - Ratusan warga Dusun Sukagalih di Desa Sukasari, Kecamatan Karangkancana, Kabupaten Kuningan, Jawa Barat, Rabu (18/9/2019) pagi langsung meyerbu bantuan air bersih dari Baznas serta BPBD Kuningan.
Dengan membawa ember dan jeriken warga harus berebut air di tempat penampungan air yang diisi dari tangki BPBD.
Warga terpaksa harus berebut air bersih karena takut tidak kebagian air untuk kebutuhan mandi, memasak dan mencuci akibat sumur mereka mengering sejak beberapa bulan terakhir karena kemarau panjang.
Dampak kemarau ini sudah dirasakan warag hampir empat bulan lebih, sehingga mengakibatkan dua kecamatan di Kuningan mengalami krisis air bersih.
Salah seorang warga mengaku, sejak dari pagi ia bersama warga lainya menunggu bantuan air bersih dari pemerintah untuk kebutuhan mandi, memasak dan lainya.
Amil, Komandan Baznas Kuningan mengatakan sampai saat ini akibat kemarau panjang, pihaknya bersama BPBD setiap hari mengirimkan air bersih kepada warga yang terdampak krisis air bersih akibat kemarau panjang.
"Dari data BPBD Kuningan, ada dua kecamatan yakni Kecamatan Karangkancana dan Kecamatan Cimahi. Sedikitnya ada 3.653 jiwa dari empat desa yang mengalami krisis air bersih," ujar Amil.
Hingga kini pemerintah kabupaten kuningan/ terus mendistribusikan air bersih kepada warga yang di landa kekeringan. Selain itu warga juga berharap kepada pemerintah untuk terus memberikan bantuan air bersih ini secara rutin ke desa mereka.
Dengan membawa ember dan jeriken warga harus berebut air di tempat penampungan air yang diisi dari tangki BPBD.
Warga terpaksa harus berebut air bersih karena takut tidak kebagian air untuk kebutuhan mandi, memasak dan mencuci akibat sumur mereka mengering sejak beberapa bulan terakhir karena kemarau panjang.
Dampak kemarau ini sudah dirasakan warag hampir empat bulan lebih, sehingga mengakibatkan dua kecamatan di Kuningan mengalami krisis air bersih.
Salah seorang warga mengaku, sejak dari pagi ia bersama warga lainya menunggu bantuan air bersih dari pemerintah untuk kebutuhan mandi, memasak dan lainya.
Amil, Komandan Baznas Kuningan mengatakan sampai saat ini akibat kemarau panjang, pihaknya bersama BPBD setiap hari mengirimkan air bersih kepada warga yang terdampak krisis air bersih akibat kemarau panjang.
"Dari data BPBD Kuningan, ada dua kecamatan yakni Kecamatan Karangkancana dan Kecamatan Cimahi. Sedikitnya ada 3.653 jiwa dari empat desa yang mengalami krisis air bersih," ujar Amil.
Hingga kini pemerintah kabupaten kuningan/ terus mendistribusikan air bersih kepada warga yang di landa kekeringan. Selain itu warga juga berharap kepada pemerintah untuk terus memberikan bantuan air bersih ini secara rutin ke desa mereka.
(nag)